TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya menduga peluru yang digunakan untuk menembak anggota Kepolisian Sektor Pondok Aren Ajun Inspektur Dua Kus Hendratma dan Brigadir Perwira Kepala Ahmad Maulana berkaliber 9,9 milimeter. Juru bicara Polda Metro Komisaris Besar Rikwanto mengatakan selongsong peluru ini ditemukan di lokasi kejadian.
"Dari tempat kejadian perkara ditemukan selongsong dan anak peluru," kata Rikwanto ketika dihubungi Tempo, Sabtu, 17 Agustus 2013. Menurut dia, barang bukti tersebut sedang diuji balistik di Pusat Laboratorium dan Forensik Markas Besar Kepolisian.
Rikwanto menduga selongsong peluru ini adalah yang digunakan pelaku untuk menembak Aipda Kus. Jenis selongsong ini sama dengan yang digunakan untuk menembak anggota Pembinaan Masyarakat Kepolisian Sektor Metro Cilandak Ajun Inspektur Satu Dwiyatno pada Rabu, 7 Agustus lalu, di Cilandak.
Kejadian penembakan itu terjadi saat Aipda Kus dalam perjalanan menuju Mapolsek Pondok Aren untuk melakukan apel persiapan Cipta Kondisi menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada pukul 22.00. Sesampainya di dekat Masjid Bani Umar, Aipda Kus yang mengendarai sepeda motor dipepet oleh dua orang yang juga mengendarai motor Yamaha Mio hitam.
"Salah seorang di motor Mio itu langsung menembakkan senjata api ke kepala Aipda Kus. Dia langsung jatuh dari motornya dan meninggal dunia," kata Rikwanto. Di saat yang bersamaan, di belakang motor Aipda Kus ternyata ada sebuah mobil Avanza yang digunakan oleh tim Buser Polsek Pondok Aren yang ditumpangi empat orang.
Melihat Aipda Kus terjatuh, mobil Avanza yang dikemudikan Bripka Maulana ini langsung mengejar pelaku dan menabraknya. Namun, mobil tim Buser itu terperosok ke got tanggul jalan.
Pelaku kemudian turun dari motornya dan langsung menembakkan senjata api ke Bripka Maulana yang baru keluar dari pintu. Bripka Maulana meninggal di tempat dan terjadi baku tembak antara pelaku dengan tim Buser lainnya. Dengan bekal sketsa dan identitas kendaraan ini, Rikwanto optimistis kasus ini cepat terungkap.
SYAILENDRA
Berita Terpopuler:
Suap SKK Migas | Penembakan Polisi | Sisca Yofie | Konvensi Partai Demokrat | Rusuh Mesir
Berita Terpopuler:
Dua Polisi Ditembak Hingga Mati di Tangerang
Taman Waduk Pluit, dari Kumuh Menjadi Indah
Jero Wacik Diminta Jelaskan Dollar di Ruang Sekjen
Berempat, Kenapa Hanya Maulana yang Tertembak?
Penembak Polisi Diduga Terkena Tembakan
KPK Temukan Dokumen Penting di Kantor Sekjen ESDM