Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inggris Kaji Info Baru Soal Tewasnya Putri Diana  

Editor

Abdul Manan

image-gnews
Lady Diana. Dok. Tempo/Ronald Agusta
Lady Diana. Dok. Tempo/Ronald Agusta
Iklan

TEMPO.CO, London - Polisi Inggris mengatakan mereka menerima informasi baru mengenai kematian mantan Putri Diana dan pacarnya Dodi al-Fayed dalam kecelakaan jalan di Paris tahun 1997.

Polisi Metropolitan London tidak merinci informasi, atau sumber dari informasi baru tersebut. Stasiun televisi berita Sky Inggris mengatakan, informasi tersebut berasal dari mertua dari mantan tentara dan telah diteruskan oleh Polisi Militer Kerajaan Inggris.

Stasiun TV Sky mempelajari informasi baru itu, termasuk dugaan bahwa kematian Diana, Dodi dan sopir mereka, disebabkan oleh seorang anggota militer Inggris.

Juru bicara kerajaan Inggris tidak memberikan komentar atas berita terbaru ini.

Polisi Metropolitan Inggris dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa pihaknya sedang menilai "relevansi dan kredibilitas" informasi itu.

"Ini bukan re-investigasi dan tidak berada di bawah Operasi Paget," katanya, mengacu pada penyelidikan sebelumnya oleh mantan kepala polisi Metropolitan Inggris, John Stevens.

Diana, Dodi dan sopir mereka tewas ketika mobil mereka mengalami kecelakaan di sebuah jalan terowongan saat dikejar oleh fotografer setelah pasangan itu meninggalkan hotel Ritz di Paris, 31 Agustus 1997.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kematian mendadak Diana, yang bercerai dengan pewaris takhta kerajaan Inggris Pangeran Charles tahun 1996, memicu kesedihan publik yang memuncak dalam kerumunan besar yang menghiasi jalan-jalan di London saat pemakamannya.

Ayah Dodi, Mohammed al-Fayed, bekas pemilik department store Harrods menuduh bahwa pasangan itu telah dibunuh atas perintah pemerintahan Inggris.

Penyelidikan John Stevens menyimpulkan, tidak ada bukti bahwa kematian itu akibat pembunuhan dan mengatakan bahwa sopir mereka, Paul, mabuk dan mengemudi terlalu cepat. Sebuah pemeriksaan tahun 2008 di London mengembalikan vonis pembunuhan di luar hukum dan mengatakan Paul dan fotografer yang harus disalahkan atas kematian itu.

Para penyelidik di Perancis juga telah membantah tuduhan pembunuhan dan pada tahun 2008 Mohammed al-Fayed mengumumkan ia meninggalkan kampanye selama 10 tahun untuk membuktikan bahwa pasangan itu tewas dibunuh demi putra Diana, pengeran William dan Harry.

Al-Fayed mengatakan, ia keberatan terhadap hasil pemeriksaan tapi ia merasa sudah cukup. "Saya meninggalkan selebihnya kepada Tuhan untuk membalasnya."

Aljazeera | Reuters | Abdul Manan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Kantor berita KCNA melaporkan bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong un memerintahkan peluncuran rudal Hwasong 14, yang dilakukan pada sudut yang curam, untuk menunjukkan jangkauan maksimum dan mengirim peringatan ke Amerika Serikat. KCNA/via REUTERS
Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?


Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Penjara Shepton Mallet, merupakan penjara paling angker di Inggris. mirror.co.uk
Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.


Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Para ahli abseiled membersihkan jam menara Parlemen Big Ben, London, Inggris, 18 Agustus 2014. Pemerintah setempat menyewa jasa ahli pembersih bangunan sebagai bentuk perawatan terhadap ikon kota London tersebut. Menara Big Ben terakhir dibersihkan pada 2010. (dailymail)
Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.


Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ratu Elizabeth meminum Gin. ibtimes.com
Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang


Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard bersama kedua orang tuanya. BBC.com
Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal


Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Pangeran William (dua dari kiri), bersama istrinya Kate Middleton, dan kedua anaknya Pangeran George dan Putri Charlotte berjalan di lapangan terbang di Hamburg Finkenwerder, Jerman, 21 Juli 2017. Keluarga ini melakukan kunjungan tiga hari di Jerman. REUTERS/Christian Charisius
Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental


Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Anak berusia lima tahun menjual minuman bersoda buatan sendiri di festival Lovebox. standard.co.uk
Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.


Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Davi Stretton Mellor diusir dari pesawat bersama istrinya Kerry-Anne Millerchip dan keluarganya. Dailymail.co.uk
Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.


Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Meme respon netizen atas refendum BREXIT Inggris. Berdasarkan suara refendum, lebih banyak rakyat yang menginginkan Inggris keluar dari Eropa. Twitter.com
Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.


Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Viv Bodycote. Caters News
Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.