Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peserta LPI Terancam Berkurang

image-gnews
Nur Iskandar (kanan), pesepakbola Persibo Bojonegoro berebut bola dengan Roman Chamelo, pesepakbola Arema Malang pada pertandingan Liga Primer Indonesia (LPI) 2011/2012 di Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro, (16/6). Persibo Bojonegoro mengalahkan Arema Malang 3-1.Tempo/PRASETYO
Nur Iskandar (kanan), pesepakbola Persibo Bojonegoro berebut bola dengan Roman Chamelo, pesepakbola Arema Malang pada pertandingan Liga Primer Indonesia (LPI) 2011/2012 di Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro, (16/6). Persibo Bojonegoro mengalahkan Arema Malang 3-1.Tempo/PRASETYO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Klub peserta Liga Prima Indonesia (LPI) di putaran kedua, yang akan berlangsung pada 4 September mendatang terancam berkurang. Ihwal itu dikatakan Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI), Joko Driyono, Jumat, 23 Agustus 2013.

Namun keputusan pengurangan peserta itu masih menunggu keputusan Komisi Disiplin PSSI. Sampai saat ini, kata Joko, komisi pimpinan Hinca Pandjaitan itu masih mengevaluasi hasil putaran pertama Liga Prima, khususnya terkait pelanggaran disiplin, seperti klub-klub yang tidak bisa melangsungkan pertandingan (walk-out).

"Normalnya, tim yang berkali-kali WO maka akan ada tambahan hukuman. Tidak hanya dinyatakan kalah 0-3," kata Joko.

Pria yang juga menjabat Ketua PT Liga Indonesia itu pun menambahkan. "Mungkin juga ada yang diberi pengurangan poin. Tentu itu berpengaruh pada klasemen putaran pertama. Jadi sampai saat ini, kami akan menunggu rekomendasi komisi terlebih dahulu, untuk membuktikan apakah putaran pertama LPI kemarin valid atau tidak," kata Joko Driyono.

"Atau, jika sampai terlalu berat dan berulang, bisa saja keikutsertaan suatu klub dicabut sehingga tidak bisa menjalani putaran kedua. Jadi otomatis akan ada pengurangan peserta di putaran kedua nanti."

Sependapat dengan Joko, dalam keterangannya kepada wartawan beberapa hari lalu, Hinca Pandjaitan memang telah mengutarakan hal sama. Meski belum mengeluarkan keputusan terkait evaluasi disiplin putaran pertama LPI, ia memberi gambaran. "Di manual liga, dua kali saja tidak bermain, bisa didegradasi," katanya.

Selama putaran pertama Liga Prima, beberapa klub seringkali dinyatakan kalah WO, seperti Persibo Bojonegoro atau Bontang FC. Mereka mengklaim diri terlilit dalam kesulitan finansial sehingga tidak mampu menggelar pertandingan, khususnya laga tandang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahkan jelang putaran kedua digelar, dari total 16 klub LPI, delapan di antaranya telah mengibarkan bendera putih dengan alasan kesulitan finansial. Mereka adalah Arema Malang versi LPI, Perseman Manokwari, Persiraja Banda Aceh, PSLS Lhokseumawe, Persibo Bojonegoro, PSMS Medan, Persijap Jepara, dan Bontang FC.

Masalah finansial itu pun diakui pelatih Perseman Manokwari, Arcan Iurie. Pria Moldova itu uring-uringan lantaran nasib tim asuhannya tidak jua jelas. Meski kompetisi akan dimulai pada September nanti, namun sampai saat ini para pemain belum mempersiapkan diri.

"Tim masih di Manokwari, dan belum berkumpul di Slema. Sudah enam bulan saya merasakan ketidaksiapan seperti ini," Arcan Iurie. Sepanjang LPI musim ini, Perseman sendiri memilih bermarkas di Sleman, Yogyakarta untuk menekan pengeluaran. "Kalau kondisi seperti ini, saya bisa apa?"

Seperti yang tercantum di laman resmi operator komeptisi, PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), Semen Padang sejauh ini masih dominan memimpin Liga Prima. Tim Kabau SIrah (julukan Semen Padang) memimpin dengan 40 poin, disusul Perseman Manokwari dengan 32 poin.

ARIE FIRDAUS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Semen Padang Berharap Kompetisi Resmi Segera Bergulir  

12 Mei 2016

Pemain kesebelasan Persija berebut bola dengan pemain kesebelasan Semen Padang dalam laga Torabika Soccer Championship di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Selatan, 8 Mei 2016. Hingga Babak pertama usai skor sementara masih 0-0. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Semen Padang Berharap Kompetisi Resmi Segera Bergulir  

Direktur Utama PT Kabau Sirah Semen Padang Daconi berharap sanksi FIFA segera dicabut, dan kompetisi bisa berjalan dengan resmi.


PBFC vs Semen Padang: Sama-sama Targetkan Peroleh Angka

10 Januari 2016

Penyerang Pusamania Borneo FC, Jajang Mulyana menendang bola ke arah gawang Surabaya United yang dijaga oleh kiper Jandri Pitoy pada pertadingan lanjutan babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, 13 Desember 2015. Pusamania Borneo FC berhasil memenangkan pertandingan tersebut dengan skor akhir 2-1. TEMPO/Pius Erlangga
PBFC vs Semen Padang: Sama-sama Targetkan Peroleh Angka

Semifinal Piala Sudirman berlanjut dengan pertandingan PBFC vs Semen Padang, Minggu ini.


Tutup Liga Santri, Persebaya Didukung Ribuan Bonek  

7 Desember 2015

Ratusan bonek, pendukung Persebaya 1927 melakukan konvoi di jalan Mayjen Sungkono, Surabaya, (26/1). Konvoi yang di lakukan saat berlangsungnya Kongres PSSI ini untuk menuntut pembubaran Konggres PSSI dan memberikan pengakuan terhadap PSSI 1927. TEMPO/Fully Syafi
Tutup Liga Santri, Persebaya Didukung Ribuan Bonek  

Puluhan ribu pendukung Persebaya turun gelanggang menyemangati timnya yang menutup Liga Santri Nusantara di Sidoarjo.


3 Pemain Papua Ini Siap Ikuti Jejak Evan Dimas ke Eropa

5 September 2015

Presiden Joko Widodo memberikan bola kepada pemain sekolah sepak bola saat pembukaan turnamen sepak bola Piala Presiden 2015 di Stadion Dipta, Gianyar, Bali, 30 Agustus 2015. TEMPO/Johannes P. Christo
3 Pemain Papua Ini Siap Ikuti Jejak Evan Dimas ke Eropa

Setelah Arthur Kurniawan dan Evan Dimas, kini ada tiga bakat baru asal Papua yang dilirik klub Eropa.


Persib Berjanji Pertahankan Posisi Puncak Klasemen  

14 April 2014

Sejumlah pemain Persib melakukan latihan di Lapangan Sidolig, Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/4). ANTARA/Agus Bebeng
Persib Berjanji Pertahankan Posisi Puncak Klasemen  

Keunggulan Persib atas Arema Cronous di Stadion Si Jalak diraih lewat pertarungan penuh drama.


Salip Arema, Persib ke Puncak Klasemen Grup Barat  

13 April 2014

Sejumlah pemain Persib melakukan latihan di Lapangan Sidolig, Bandung, Jawa Barat, Selasa (8/4). ANTARA/Agus Bebeng
Salip Arema, Persib ke Puncak Klasemen Grup Barat  

Seperti awal babak pertama, kali ini pun Maung Bandung langsung membombardir lini pertahanan Arema Cronus.


Formasi Persib Vs Persita Hari Ini

5 Februari 2014

Tim Persib Bandung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Formasi Persib Vs Persita Hari Ini

Persib Bandung akan bertanding dalam laga lanjutan Super Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat hari ini.


Ungguli PBR 1-0, 'Jupe' Selamatkan Persib  

16 Januari 2014

Pemain belakang baru tim Persib Bandung Vladimir Vujovic (kanan) berlatih bersama rekan-rekannya jelang laga Inter Island Cup (IIC) 2014 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Bandung, (11/1).  ANTARA/Fahrul Jayadiputra
Ungguli PBR 1-0, 'Jupe' Selamatkan Persib  

Maung Bandung selanjutnya akan bertarung pada babak 8 besar turnamen Inter Island Cup 2014 di Solo, Jawa Tengah.


Nonton Gaston Lawan Persib, Jupe Dibeking Pengawal

16 Januari 2014

Julia Perez yang terjerat kasus hukum dengan kurungan penjara selama tiga bulan, penahanannya juga sempat diundur. Jupe berdalih sedang menjalani pengobatan fisioterapi untuk kesehatannya di Rumah Sakit Gading Pluit, Kelapa Gading, Jakarta Utara. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Nonton Gaston Lawan Persib, Jupe Dibeking Pengawal

Menurut Jupe, jumlah puluhan itu masih sedikit dibanding penonton stadion yang jumlahnya ribuan.


Gaston Jebol Gawang, Jupe Di-bully di Twitter

16 Januari 2014

Julia Perez berpose duduk saat berfoto di candi Borobudur. Meski sudah berkilah bahwa pemotretan hari itu hanya bersifat pribadi dan bukan untuk komersil, Jupe tetap tidak diperbolehkan untuk mengenakan gaunnya saat foto-foto di atas candi Borobudur. Twiends.com/Julia Perrez
Gaston Jebol Gawang, Jupe Di-bully di Twitter

Julia Perez tidak pernah sakit hati dikata-katai oleh hatersnya.