Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lima Fakta tentang Alpukat yang Sedikit Orang Tahu  

Editor

S Tri P Bud

image-gnews
Alpukat. Sxc.hu
Alpukat. Sxc.hu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada sebagian masyarakat, alpukat cenderung dikategorikan sebagai sayuran ketimbang buah. Warnanya yang hijau dan rasanya yang gurih membuatnya dijadikan pelengkap masakan.

Namun, secara teknis, alpukat adalah buah. Fakultas Sumber Daya Alam dan Pertanian Universitas California menyebutnya sebagai "ovarium bunga yang matang".

Buah alpukat terdiri dari lapisan luar yang keras (kulit luar), lapisan tengah, dan lapisan tipis di sekitar biji. Daging buah yang dikonsumsi berada di antara biji dan kulitnya.

Jika Anda penyuka alpukat, Anda telah "jatuh cinta" pada buah yang tepat. Menurut situs Huffington Post, alpukat memberikan manfaat bagi tubuh di luar yang Anda bayangkan.

Situs ini mengurai lima fakta tentang alpukat yang hanya sedikit orang yang tahu.

Memiliki kalium lebih banyak dari pisang
Sebuah alpukat memiliki 975 miligram kalium, sementara pisang, terkenal karena sarat dengan kalium, memberikan hanya setengahnya, atau sekitar 487 miligram per buah besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Disimpan dengan pisang dan apel agar lebih cepat matang
Pisang dan apel melepaskan gas etilen, hormon tanaman yang terjadi secara alamiah. Menurut The Haas Avocado Board, jika Anda menyimpan alpukat mentah dalam kantong cokelat dengan apel atau pisang, gas terjebak dalam tas akan membantu alpukat lebih cepat matang.

Sarat protein
Satu alpukat ukuran sedang mengandung enam gram protein, tertinggi di antara buah-buahan. Menurut San Francisco Chronicle, selain protein, alpukat mengandung 18 jenis protein yang dibutuhkan tubuh, yang tak semuanya terkandung dalam protein hewani.

Bisa menggantikan fungsi mentega
Teksturnya yang lembut dan lemaknya yang menyehatkan membuat alpukat menjadi substitusi mentega, terutama untuk jenis makanan panggang. Dalam rasio yang tepat, Anda dapat mengurangi jumlah mentega dan menggantinya dengan alpukat untuk membuat chocolate chip yang sehat, juga untuk roti pisang dan brownies.

Membuat kulit dan rambut menjadi indah
Alpukat mengandung zat yang membuat kulit dan rambut sehat. Antioksidan, asam amino, dan minyak esensial dalam alpukat dapat membantu memperbaiki rambut rusak, melembapkan kulit kering, mengobati kulit yang terbakar, bahkan meminimalkan keriput.

HUFFINGTON POST | TRIP B

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

31 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.