TEMPO.CO, Jakarta - Multi-miliader pemilik jaringan bisnis Wanda Group, Wang Jianlin, tercatat sebagai orang terkaya di Cina versi majalah Forbes. Kekayaan Wang dengan gurita bisnisnya di sektor properti dan retail diperkirakan mencapai US$ 14 miliar.
Dengan harta kekayaan sebesar itu, Wang menduduki posisi ke-63 dalam daftar orang terkaya dunia yang dirilis Forbes pada Maret lalu. Posisi Wang satu tingkat di atas pendiri situs media sosial Facebook, Mark Zuckerberg.
Peringkat orang terkaya dipegang Carlos Slim, pemilik America Movil SAB, yang bergerak di sektor telekomunikasi. Nilai kekayaan Carlos diperkirakan mencapai US$ 73 miliar. Sedangkan posisi kedua diduduki Bill Gates dengan perkiraan kekayaan menurut Fortune US$ 67 miliar.
Wanda Group didirikan pada 1988 dengan total aset sekitar 300 miliar yuan (US$ 49 miliar). Tahun lalu, Wanda mencatat laba bersih sebesar 10 miliar yuan dan ditargetkan meningkat dua kali lipat pada 2015.
Bisnis Wang semakin menggurita setelah ia membeli perusahaan hiburan Amerika Serikat, AMC Entertainment. Ia juga baru saja mengakuisisi saham perusahaan pembangunan kapal pesiar mewah Inggris.
Menurut Forbes, kekayaan Wang semakin meningkat sejak tahun lalu, yakni mencapai US$ 8 miliar. Dengan kekayaan sebesar itu, Wang saat itu menempati posisi ketiga sebagai orang paling kaya di Cina. Kekayaan Jianjin terpaut US$ 3 miliar dengan kekayaan Zong Qinghou, taipan bisnis minuman yang saat itu tercatat sebagai orang paling kaya.
Kepala Forbes Biro Shanghai, Russell Flannery, mengatakan bisnis Wang diuntungkan dengan pemulihan sektor properti di Cina. Akibatnya, bisnis properti Wang semakin bersinar. Urbanisasi membuat permintaan properti di kota-kota besar di Cina meningkat pesat. “Pebisnis diuntungkan dengan membaiknya sektor properti,” kata Flannery di Shanghai seperti dilansir dari Channel News Asia yang mengutip AFP, kemarin.
Selama tiga tahun terakhir, pemerintah Cina memberlakukan aturan properti yang ketat, antara lain pengendalian harga. Hal itu membuat pertumbuhan sektor properti di Cina melambat. Namun kini pemerintah bersikap lunak dengan melonggarkan regulasi sektor properti.
Di sisi lain, pertumbuhan bisnis perusahaan properti Cina di luar negeri juga didukung kebijakan pemerintah setempat. Menurut Flannery, Wanda Group mengakuisisi AMC Entertainment pada tahun lalu dengan nilai transaksi sekitar US$ 2,6 miliar. Media Cina melaporkan bahwa Wanda Group akan membangun menara residensial tertinggi di London.
CHANNEL NEWS ASIA | AFP | SETIAWAN
Berita Terpopuler:
Miley Cyrus Telanjang Bulat di Video Musiknya
Penembakan Polisi, Korban Nyambi Demi Kuliah Anak
Ditembak, DPR Nilai Bripka Sukardi Salahi Prosedur
Kondisi Dul Kritis, Maia Estianty Terlihat Pucat
Miss World Muslimah Siap Saingi Miss World?