TEMPO.CO, Jakarta - Ada tren baru yang sedang terjadi di kalangan remaja-remaja kaya, yakni tren memotret speedometer kecepatan tinggi untuk dipamerkan di media sosial.
Di kalangan remaja, jalan tol Jagorawi dan Cipularang merupakan pilihan untuk aksi kebut-kebutan berbahaya itu. Apakah Dul mengikuti tren tersebut? Belum jelas. Yang pasti, Al, kakak Dul, pernah mengatakan bahwa adiknya itu ngebut hingga kecepatan 200 kilometer per jam.
Tren itu juga mewabah di sekolah Bakti Mulya. Bakti Mulya adalah sekolah Dul sebelum dia memilih home schooling pada Juni lalu.
Seorang kerabat Ahmad Dhani pun mengungkapkannya. "Itu sudah menjadi obrolan di kalangan ibu-ibu wali murid di Bakti Mulya. Mereka pamer kehebatan dan memacu mobilnya di tol," kata dia, yang namanya enggan disebutkan.
Menurut dia, memang tidak semua anak sekolah Bakti Mulya melakukan aksi kebut-kebutan bak film Fast and Furious itu. "Anak-anak yang memungkinkan membawa mobil yang tinggal di Pondok Indah," ujarnya.
Tren kebut-kebutan dan foto speedometer ini tersebar setelah beberapa remaja mengunggah foto tersebut di jejaring sosial. Mereka biasanya memamerkan di Instagram dengan hastag speedometer (#speedometer).
Ahmad Dhani sendiri ketika dikonfirmasi hal itu tidak mengetahui tren tersebut. Bahkan ayah empat anak ini mengaku tidak tahu bahwa Dul sudah bisa menyetir.
ALIA FATHIYAH
Berita Terpopuler
Kondisi Dul Kritis, Maia Estianty Terlihat Pucat
Nyalon Kades, Vicky Prasetyo Gunakan Nanas
Parodi Vicky Prasetyo Heboh di YouTube
Psikolog: Penipuan ala Vicky Prasetyo Jadi Tren
Ibu Vicky Prasetyo Tuding Media Sering "Melintir"