TEMPO.CO, Jakarta -Para pemain tim nasional Indonesia di bawah usia 19 tahun diminta bermain tenang dan sabar ketika menghadapi Timor Leste di semi-final Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara U-19, Jumat besok.
"Kami memang masih suka tergesa-gesa. Itu kelemahan kami," kata kapten timnas U-19 Evan Dimas, Kamis, 19 September 2013.
Ihwal itu pun, kata Evan, terlihat di pertandingan terakhir babak grup melawan Malaysia kemarin. Saat itu timnas sempat tertinggal 0-1 di babak pertama lantaran tidak tenang sehingga terbawa arus permainan tim Malaysia.
"Tapi untung pelatih kemudian mengingatkan kami agar lebih tenang. Nasehat itu sangat membantu agar memperbaiki diri di babak kedua," kata Evan.
Lebih lanjut, Evan berharap para pemain tidak jumawa meski telah berhasil menyingkirkan Malaysia, yang dinilai sebagai "musuh bebuyutan". Menurutnya, Timor Leste yang akan dihadapi di semi-final pun memiliki kualitas bagus, karena berhasil keluar sebagai juara grup, mengalahkan Singapura dan Laos.
"Harus tetap fokus, meski semakin dekat untuk juara. Kami harus mati-matian agar target juara tercapai," ujar pemain 18 tahun itu.
Adapun pelatih kepala timnas U-19 Indra Syafri berjanji akan memperbaiki kelemahan tersebut di jeda sehari persiapan sebelum laga melawan Timor Leste. "Saya akan benahi. Mereka memang sering kehilangan fokus di awal pertandingan, terburu-buru dan tegang," kata Indra.
"Mereka butuh waktu untuk stabil. Antusiasme penonton di stadion awalnya memang membuat kaget para pemain. Mental mereka masih belum kuat menghadapi turnamen tensi tinggi seperti Piala AFF."
Salah satu cara memperbaiki mental para pemain, kata Indra, yaitu menggelar diskusi pribadi atau kelompok bersama psikolog. "Lewat diskusi, para pemain diberi jalan keluar mengatasi ketegangan. Semoga saja membantu," kata Indra.
Indonesia keluar sebagai runner-up Grup B, di bawah Vietnam dengan catatan tiga kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan. Adapun Timor Leste menjuarai Grup A dengan catatan tiga kemenangan dan satu imbang. Di semi-final lain, Vietnam akan menghadapi Laos.
Pemenang dua semi-final kemudian akan berhadapan pada Ahad mendatang di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Indonesia belum pernah menjuarai turnamen dalam delapan edisi yang sudah berlangsung.
ARIE FIRDAUS