Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taman Separator Jalan Margonda Rampung Tahun Depan

image-gnews
Sejumlah pekerja mulai melakukan pelebaran jalan di Jalan Margonda Raya, Depok, (21/10). Hal ini dilakukan untuk mengatasi kemacetan di kawasan ini. Tempo/Ayu Ambong
Sejumlah pekerja mulai melakukan pelebaran jalan di Jalan Margonda Raya, Depok, (21/10). Hal ini dilakukan untuk mengatasi kemacetan di kawasan ini. Tempo/Ayu Ambong
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok meneruskan pembuatan taman separator di Jalan Margonda Raya. Tahun ini DKP akan menyelesaikan segmen III atau yang terakhir dari Jalan Juanda hingga ke UI dengan konsep yang sama dengan dua segmen sebelumnya.

Pelaksana tugas Kepala DKP, Kania Parwanti, mengatakan segmen III itu ditargetkan selesai tahun depan. "Dibangun dalam dua sesi untuk menyamakan dengan segmen sebelumnya," kata Kania, Ahad, 29 September 2013. Saat ini pembuatan segmen III baru pada sesi pertama, yaitu antara pertigaan Jalan Juanda hingga Margo City. "Tapi 2014 ditargetkan sudah selesai."

Pembuatan taman separator di jalan protokol Depok sudah dimulai sejak tahun 2009 dan dibagi dalam tiga segmen. Dua segmen telat diselesaikan, yaitu segmen I dari Jalan Kartini hingga Terminal Depok dan segmen II dari Ramandha hingga Jalan Juanda. Untuk segmen III ini, pemerintah Depok telah menganggarkan lebih dari Rp 1,6 miliar dari APBD Depok.

Kania mengatakan, taman separator dibuat dengan tujuan memperteduh sepanjang Jalan Margonda. Sepanjang taman akan ditanami pohon peneduh, seperti pohon trembesi. Jarak antara pohon ke pohon hanya sekitar 5 meter, dan di antara jarak itu ditanam pohon-pohon kecil. "Dengan demikian, polusi dapat berkurang dan udara bersih," katanya. Alasannya, kata Kania, gas buang akan disaring oleh pohon trembesi di taman.

Kondisi Jalan Margonda saat ini sangat gersang. Pohon yang ditanam di taman segmen I dan II masih kecil sehingga belum berefek. Padahal, kepadatan kendaraan setiap hari menghasilkan emisi gas buang yang membuat udara terkontaminasi. "Untuk itu, kami berupaya menghijaukan jalan itu, tapi mewujudkan konsep itu tidak dapat dengan cara instan," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kania berharap sejumlah pohon yang sudah tertanam dapat tumbuh dengan baik. Karena itu, DKP akan melakukan penyiraman pohon-pohon tersebut setiap pagi menggunakan truk air. Penyiraman, kata Kania, juga disesuaikan dengan kondisi. "Kalau musim kering bisa jadi sehari dua kali. Sebaliknya begitu, kalau musim hujan, ya, tidak setiap hari," kata Kania. Target DKP, Jalan Margonda yang mencapai 5,3 kilometer itu akan diteduhkan oleh sebanyak 300 pohon trembesi.

ILHAM TIRTA

Berita Terpopuler
Jawaban Prudential atas Surat Edaran Klaim AQJ
Jokowi Ingin Lebarkan Tiga Trotoar Ini
Tahun Depan Seluruh Kawasan DKI Punya Trotoar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cibis Park: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

16 hari lalu

Untuk menemani weekend, Anda bisa datang ke Cibis Park yang terletak di daerah Pasar Minggu. Ini lokasi, jam buka, dan harga tiketnya. Foto: Canva
Cibis Park: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

Untuk menemani weekend, Anda bisa datang ke Cibis Park yang terletak di daerah Pasar Minggu. Ini lokasi, jam buka, dan harga tiketnya.


Momen Langka Bunga Bangkai Mekar Sempurna di Jakarta Escape

18 Februari 2024

Bunga bangkai atau Amorphohallus titanum di Jakarta Escape (Instagram/@jkt.escape)
Momen Langka Bunga Bangkai Mekar Sempurna di Jakarta Escape

Saat fase mekar sempurna, tinggi bunga bangkai di Jakarta Escape bisa mencapai 2,5 meter.


Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

11 Februari 2024

Ilustrasi sakit perut (pixabay.com)
Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

Acara pemecahan rekor MURI sehari tanpa nasi di Depok melibatkan puluhan ribu orang. Belasan siswa pingsan karena lemas


Aktivitas Menarik di Jakarta Escape, Termasuk Harga Tiket dan Jam Bukanya

9 Desember 2023

Jakarta Escape. Foto: Dok Jakarta Escape
Aktivitas Menarik di Jakarta Escape, Termasuk Harga Tiket dan Jam Bukanya

Jakarta Escape sah satu dedtinasi liburan Jabodetabek, berikut knj harga tiket, lokasi, jam buka, dan aktivitas menariknya


7 Rekomendasi Tempat Wisata untuk Libur Nataru di Medan

3 Desember 2023

Potongan video seekor harimau Sumatera kurus sedang makan rumput beredar di media sosial. Diduga, harimau tersebut merupakan salah satu koleksi dari Kebun Binatang Simalingkar Kota Medan atau Medan Zoo. Instagram
7 Rekomendasi Tempat Wisata untuk Libur Nataru di Medan

Kota Medan menawarkan sejumlah tempat wisata yang menarik, untuk dikunjungi saat libur Nataru


Heru Budi Beri Tiket Jalan-jalan Studi Banding ke Luar Negeri untuk Lurah dan Camat yang Giat Bikin Taman

23 November 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Sekda Joko Agus Setyono dan jajaran Pemprov DKI meninjau tiga lokasi kegiatan 'Bakti Kita Untuk Jakarta', yaitu Kali Segmen BNI City; Kali Duri, Jakarta Barat; Waduk Pluit, Jakarta Utara; dan PHB Menteng, Jakarta Selatan pada Ahad, 19 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Beri Tiket Jalan-jalan Studi Banding ke Luar Negeri untuk Lurah dan Camat yang Giat Bikin Taman

Pj Gubernur DKI Heru Budi meminta lurah dan camat untuk giat dan berinovasi menata kawasan di wilayahnya jadi taman dan trotoar.


Ingin Taman Jadi Tempat Bermain, Anies Baswedan Cerita Soal Monas

10 November 2023

Pantauan udara jembatan Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Kamis, 13 Juli 2023. Tebet Eco Park kembali meraih penghargaan bergengsi bertaraf internasional yakni President's Design Award Singapore. Taman yang dibangun pada era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu memenangkan Design of The Year 2023. Sebelumnya, Tebet Eco Park juga memenangkan Semec Gold Award dan Singapore Landscape Architecture Awards (SILA) pada 12 Desember 2022 lalu. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ingin Taman Jadi Tempat Bermain, Anies Baswedan Cerita Soal Monas

Anies Baswedan ingin mengubah taman-taman di Indonesia agar jadi tempat bermain dan berkumpul untuk masyarakat umum.


Mas Dhito Minta Depo Sampah Dipindah

18 Oktober 2023

Mas Dhito Minta Depo Sampah Dipindah

Penataan Taman Hijau SLG, Mas Dhito Minta Depo Sampah Dipindah


Festival Taman 2023 Digelar di Taman Cempaka Jakarta Timur, Catat Tanggalnya

3 Oktober 2023

Pengunjung menyambangi Tebet Eco Park yang kembali dibuka di Jakarta, Senin, 15 Agustus 2022. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka kembali Tebet Eco Park setelah ditutup sementara sejak Juni 2022 untuk perbaikan dan perawatan fasilitas taman. TEMPO / Hilman Fathurrahman
Festival Taman 2023 Digelar di Taman Cempaka Jakarta Timur, Catat Tanggalnya

Festival Taman mengajak masyarakat menggunakan taman untuk beragam aktivitas anak-anak sampapi lansia.


LEGO Ajak Pecinta Tanaman Eksplorasi Taman Kreatif Lewat LEGO Botanicals

28 September 2023

LEGO Botanicals (dok. The LEGO Group)
LEGO Ajak Pecinta Tanaman Eksplorasi Taman Kreatif Lewat LEGO Botanicals

Pengalaman LEGO Botanical Experience Feature yang akan hadir dapat menjadi destinasi yang menarik bagi penggemar LEGO dan tanaman.