TEMPO.CO , Yogyakarta:Budayawan Eros Djarot menyentil sikap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang menyindir dinasti politik yang dibangun Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. “Lha undang-undang kita kan memang membiarkan seperti itu (terbentuknya dinasti politik),” kata Eros di Yogyakarta Jumat, 11 Oktotober 2013. “Kok baru kaget sekarang?”
Presiden SBY sempat mengungakapkan Undang-Undang Dasar atau undang-undang tidak pernah membatasi siapa pun menjadi apa dalam posisi di pemerintahan, termasuk kalangan kerabat keluarga. SBY memberi catatan, meski kekuasaan kerabat tak dibatasi seharusnya pembatasan muncul dari kesadaran tiap pihak sesuai norma kepatutan.
Namun Eros menilai asas kepatutan yang diharapkan SBY mustahil direalisasikan dalam sistem politik di Indonesia. “Sekarang yang main politik sendiri sudah tidak peduli yang namanya etika berpolitik, terus mau sadar bagaimana?” kata dia.
Ia pun mengambil contoh dari posisi Presiden SBY yang masih memegang jabatan di Partai Demokrat. “Ketua Umum, Ketua Dewan Pembina, Ketua Dewan Kehormatan,” Eros mencontohkan.
Kondisi di lingkaran utama pemerintahan pusat, kata Eros, menjadi semacam teladan di tingkat daerah atau lokal. “Jadi gampang sekali muncul raja-raja kecil. Kalau dipermasalahkan, raja kecil ini mikirnya, Piye Bos e? (Bagaimana bos-nya),” tuturnya.
Eros menyatakan cara memberangus dinasti politik dalam system otonomi yang lantas disalahgunakan segelintir elit daerah adalah dengan penguatan civil society. “Masyarakat yang harus cerdas, bahwa sistem kekerabatan dalam politik seperti ini tidak sehat dan rawan korupsi,” kata dia.
Eros mengatakan, raja kecil tak hanya terbangun di Banten yang dirintis Ratu Atut. “Saya yakin banyak sekali daerah di Indonesia yang giat membangun dinasti ini karena sistem politik mendukungnya,” kata dia.
PRIBADI WICAKSONO
Topik Terhangat
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | Dolly Riwayatmu | Info Haji | Pembunuhan Holly
Berita Terpopuler
Evan Dimas Hat-trick, Timnas U-19 Ungguli Korea
Korea Selatan Beberkan Kekalahannya
Timnas U-19, Momentum Kebangkitan Indonesia
Timnas U-19, Riuh Jagat Twitter Ucapkan Selamat