Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saat Inspeksi, Ganjar Pranowo Memarahi Anak Buahnya

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. TEMPO/Suryo Wibowo.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. TEMPO/Suryo Wibowo.
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo marah saat melakukan inspeksi mendadak di Kantor Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Tengah. Inspeksi ini dilakukan untuk mengetahui kesiapan badan kepegawaian yang sedang menangani seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil.

Untuk mencegah korupsi, kolusi, dan nepotisme, BKD membentuk desk pengaduan. Politikus PDI Perjuangan itu datang ke kantor BKD pada Jumat, 25 Oktober 2013, sekitar pukul 14.00 WIB. Ganjar ingin mengetahui kinerja desk pengaduan seleksi CPNS di Jawa Tengah itu.

Namun, bekas Wakil Komisi II DPR itu naik pitam karena petugas pengaduan sudah tidak ada. Ditambah lagi, Kepala BKD Suko Mardiono yang menemui Ganjar tidak bisa memberikan data mengenai pengaduan-pengaduan yang sudah disampaikan masyarakat. "Kalau begini caranya, ya, enggak serius. Untuk apa saya berkoar-koar masyarakat bisa mengadu tapi BKD tidak siap," kata Ganjar.

Suko tampak gelagapan karena tidak bisa menunjukkan data pengaduan proses seleksi CPNS. Dia kemudian menelepon bawahannya yang bertugas menerima pengaduan. Tapi petugas yang dituju sudah pulang kantor. Berkali-kali, Ganjar menanyakan siapa yang bertanggung jawab atas desk pengaduan itu. Suko dengan sigap menjawab, "Saya yang bertanggung jawab selaku Kepala BKD."

Ganjar menilai sistem komplain penerimaan CPNS amburadul dan tidak transparan. Padahal, kepada Tempo sebelumnya, Suko menyatakan sudah membuka posko pengaduan jika ada pihak-pihak yang merasa tidak puas atas seleksi PNS di Jawa Tengah. Dia pernah menyatakan sudah ada 500-an laporan dari masyarakat ihwal CPNS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ganjar sempat disambungkan dengan penanggung jawab desk pengaduan yang bernama Juwadi. Tapi, Ganjar tampak kecewa karena permintaan rekap pengaduan tidak bisa dipenuhi. "Datanya ternyata enggak ada. Blekutuk-blekutuk orangnya itu," kata Ganjar merujuk pada jawaban-jawaban Juwadi. "Saya minta maaf ke masyarakat karena gagal, sebab intruksi saya tidak dilaksanakan BKD," kata Ganjar.

ROFIUDDIN

Topik terhangat:

Sultan Mantu | Misteri Bunda Putri | Suap Akil Mochtar | Dinasti Banten

Berita lainnya:
Prabowo Terakhir Minta Visa AS pada 2004
Prabowo: Hakim Bisa Disogok, Apalagi Wartawan
Evan Dimas Masuk Rumah Sakit
Smartphone LG G Pro Lite Siap Dipesan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Baliho Bergambar Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad Naik Vespa ke Omah Gedeh, Maju Pilkada Jawa Tengah?

3 jam lalu

Baliho bergambar Bupati Kendal Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad di Jalan Pandanaran Kota Semarang.Tempo/Jamal Abdun Nashr
Baliho Bergambar Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad Naik Vespa ke Omah Gedeh, Maju Pilkada Jawa Tengah?

Baliho bergambar Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad mengenakan jaket warna coklat dan celana krem tanpa mengenakan helm menuju kantor Gubernur Jawa Tengah


Prabowo: Kalau Tak Mau Diajak Kerja Sama, Ya Jangan Mengganggu

9 hari lalu

Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto memberikan kata sambutan dalam Workshop dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN) Pemenangan Pilkada 2024 di Jakarta, Kamis (9/5/2024) malam. (ANTARA/Fath Putra Mulya)
Prabowo: Kalau Tak Mau Diajak Kerja Sama, Ya Jangan Mengganggu

Prabowo Subianto menyinggung pihak-pihak yang tidak mau diajak bekerja sama dalam pemerintahannya nanti.


Ganjar Pranowo: Jadi Oposisi Prabowo Sikap Pribadi, Bukan Partai

10 hari lalu

Eks Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Seniman Butet Kartaredjasa saat melihat karya yang dipajang dalam Pameran bertajuk  Seni Rupa Butet Kartaredjasa Melik Nggending Lalu di Galeri Nasional, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2024. Usai melihat pameran, Ganjar menegaskan pada media secure pribadi bahwa dirinya akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ganjar Pranowo: Jadi Oposisi Prabowo Sikap Pribadi, Bukan Partai

Ganjar Pranowo menyatakan pernyataan bakal menjadi oposisi Prabowo tidak mewakili PDIP yang menaungi dirinya.


Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

11 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 27 Desember 2017. Tempo/Hendartyo Hanggi
Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.


Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

11 hari lalu

Anies Baswedan saat ditemui di acara ulang tahunnya yang ke-55 di kediamannya Rumah Pendopo Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.


Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

11 hari lalu

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

Mantan capres Ganjar Pranowo berkali menyatakan tak akan bergabung dalam pemerintahan Presiden dan Wapres terpilih Prabowo -Gibran. Ini alasannya.


Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

12 hari lalu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan dana hibah dari pemerintah UEA untuk Kota Solo telah cair. Foto diambil di DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

Gibran Rakabuming Raka tampak terkejut saat dimintai tanggapan soal pernyataan Ganjar Pranowo yang memilih akan menjadi oposisi


Singgung soal Pilpres 2024 Tak Benar, Ganjar: Jangan Dikloning di Pilkada

12 hari lalu

Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Singgung soal Pilpres 2024 Tak Benar, Ganjar: Jangan Dikloning di Pilkada

Ganjar Pranowo, mengatakan tidak mau buruknya Pilpres 2024 terulang di Pilkada serentak akhir tahun nanti.


3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

12 hari lalu

Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mendeklarasikan untuk beroposisi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran. Berikut 3 poin deklarasi Ganjar.


Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan Mahfud Md?

12 hari lalu

Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan Mahfud Md?

Ganjar menjadi oposisi guna menegakkan mekanisme check and balances terhadap kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran. Bagaimana dengan Mahfud Md?