TEMPO.CO, Vigo – Bintang asal Argentina itu sudah hadir di lapangan dalam empat laga terakhir, tapi tidak demikian dengan ketajamannya. Lionel Messi kembali gagal mencetak gol saat Barcelona mengalahkan Celta Vigo 3-0 dalam lanjutan La Liga Spanyol di Balaidos, Rabu dinihari.
Ini ketiga kalinya secara beruntun Messi gagal mencetak gol di panggung La Liga. Sejarah mencatat, ia tak pernah mengalami paceklik gol hingga tiga laga secara beruntun dalam dua tahun belakangan.
Lihat saja, dalam dua musim terakhir, rasio golnya selalu lebih dari satu per pertandingan. Pada 2011/2012, ia mencetak 50 gol dalam 37 laga (rasio golnya 1,3 per laga), sedangkan pada musim lalu ia menceploskan 46 gol dalam 32 laga (rasio golnya 1,4 per laga).
Krisis yang dialami Messi tampaknya berkaitan dengan cedera paha yang kembali menerpanya ketika tampil melawan Almeria, 28 September lalu. Cedera itu sempat membuatnya absen selama tiga minggu. Ketika kembali tampil, ketajaman Messi yang selalu membuat lawan keder seolah mengendur. Ia mandul dalam tiga pertandingan La Liga, meski sempat mencetak gol saat Barca ditahan AC Milan 1-1 dalam pertandingan Liga Champions.
Dropnya penampilan Messi lebih kentara saat Barca menjalani partai El Clasico melawan Real Madrid di Stadion Camp Nou, Sabtu lalu. Meski Barca menang 2-1, Messi saat itu tak banyak memberikan sumbangan tenaga dibanding pada El Clasico sebelumnya. Messi, yang dipasang sebagai penyerang sayap kanan, sangat jarang mengancam pertahanan lawan. Beruntung, dalam partai besar itu Barca bisa mengandalkan Neymar dan Alexis Sanchez, yang berhasil mencetak gol.
Gerardo “Tata” Martino, pelatih Barcelona, mengakui bahwa Messi tak terlalu berperan dalam laga El Clasico itu. "Tapi ia bekerja keras dan saya menghargainya,” kata pelatih asal Argentina itu, seusai laga melawan Madrid. “Saya tak khawatir tentang Messi. Kekhawatiran seperti itu lebih untuk orang-orang di luar klub. Bahkan, bila Messi tak mencetak gol, dia tetap penting untuk tim. Bila ia dianggap tak bermain baik karena statistiknya saat ini, maka statistik dia akan berada di luar ukuran dunia ini saat ia kembali pada penampilan terbaiknya.”
Barca beruntung karena ketika ketajaman Messi agak mengendur, timnya mampu terus menang dalam dua laga terakhir. Saat melawan Madrid, Neymar dan Alexis menjadi pencetak gol. Alexis kembali unjuk ketajaman saat melawan Celta Vigo, dilengkapi dengan gol Fabregas serta gol bunuh diri pemain tim lawan.
Kemenangan itu memastikan Barca masih tak terkalahkan pada musim ini. Mereka kini memuncaki klasemen dengan nilai 31 dari 11 laga, atau unggul empat poin atas Atletico Madrid, yang baru memainkan 10 laga. Barca akan kembali berlaga besok melawan RCD Espanyol di Camp Nou.
AP | REUTERS | Nurdin
Statistik Messi Musim Ini
13 laga (1 kali sebagai pengganti, 4 kali diganti)
12 gol
4 assist
6 laga tanpa mencetak gol