TEMPO.CO, Vancouver - Sebuah penelitian mengungkapkan, kupu-kupu sangat responsif terhadap suhu. Serangga penuh warna ini juga bisa memberi sinyal atas perubahan yang dibawa oleh dampak perubahan iklim.
Para peneliti yang berasal dari Kanada menemukan fakta bahwa kupu-kupu memiliki kepekaan terhadap suhu, dilihat dari masa migrasi terbang mereka. Dari setiap kenaikan suhu satu derajat Celcius, masa migrasi terbang kupu-kupu akan lebih cepat rata-rata 2,4 hari. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Global Change Biology.
Para peneliti melakukan pemetaan pada lebih dari 200 spesies kupu-kupu yang berada di museum Kanada dan mencocokkannya dengan data dari stasiun cuaca 130 tahun lampau. "Dengan suhu hangat kupu-kupu muncul pada awal tahun, dan masa aktif terbang mereka terjadi sebelumnya," kata Heather Kharouba, penulis utama penelitian ini, seperti dikutip dari laman Xinhua, Jumat, 22 November 2013.
Hasil penelitian itu, kata dia, bisa memiliki beberapa implikasi bagi kupu-kupu. "Jika mereka muncul terlalu dini, mereka bisa tertimbun embun dan mati. Atau mereka mungkin muncul sebelum tanaman tumbuh dan akan kelaparan."
Peneliti juga menyatakan, kupu-kupu juga memberikan sinyal peringatan dini tentang bagaimana satwa liar lainnya dapat menanggapi perubahan iklim.
XINHUA | ROSALINA
Terpopuler
Ini Dia Orang Indonesia Paling Tajir
Disebut Bintang Porno, Marty: Mereka Putus Asa
Daftar Lengkap 50 Orang Indonesia Paling Kaya
Perlu Berapa Jam untuk Membobol Situs Australia?