TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara Joko Anwar memiliki kebiasaan unik. Dia memilih stasiun dan terminal bus sebagai salah satu tempat favoritnya untuk nongkrong. "Aku suka jalan, tapi kadang jalannya ke stasiun dan terminal, buat mengamati orang," kata Joko, Ahad, 24 November 2013.
Menurut sutradara Modus Anomali ini, jalan-jalan di tempat umum seperti itu dapat memberikannya banyak jenis ekspresi manusia yang sangat natural. "Di tempat-tempat seperti itu, orang-orang enggak pakai topeng," katanya. Hal itu berbeda ketika memutuskan untuk nongkrong di mal. Para pengunjung pusat belanja itu biasanya akan memakai pakaian terbaik dan menjaga penampilan demi berbagai alasan.
Tapi, ketika berada di tempat umum itu, pria kelahiran 3 Januari 1976 ini mengaku mendapatkan berbagai macam ekspresi wajah yang bisa menjadi ekspresi yang dia harap dapatkan terhadap para pemain filmnya. "Itu biasanya ekspresi otentik mereka," katanya.
Joko mengatakan, dengan bersemadi selama satu atau dua jam di tempat umum itu, berbagai pintu di otaknya bisa terbuka. "Jadi kebuka pintu di otak kita. Jadi, ketika kita nulis dan kita membutuhkan ide cerita, bisa diambil dari pengalaman itu," katanya.
Joko mengatakan dirinya memang lebih suka melakukan berbagai hal sendiri. "Aku emang enggak begitu banyak punya temen. Jadi sukanya itu jalan sendiri, naik sepeda sendiri," katanya.
MITRA TARIGAN
Topik Terhangat
Penyadapan Australia | Vonis Baru Angelina | Adiguna Sutowo | Topan Haiyan | SBY Vs Jokowi
Berita Lain:
Gaga Resmi Jadi Wajah Baru Versace
Harry Styles Bantah Pacari Adik Kim Kardashian
Angelina Jolie Beli Pulau untuk Brad Pitt