TEMPO.CO, Sao Paulo - Salah satu stadion yang bakal menggelar pertandingan putaran final Piala Dunia 2014, Arena Corinthians, mengalami insiden, Kamis, 28 November 2013. Sebuah mesin derek runtuh dan menimpa atap stadion, sehingga mengakibatkan tiga orang tewas.
Menurut Globoesporte seperti dilansir Sports Mole, tiga orang tewas dalam insiden tersebut. Akan tetapi, kepala pemadam kebakaran Mauro Lopes mengutarakan, jumlah korban meninggal dunia bisa bertambah.
Mesin derek menimpa bagian atap timur stadion yang berkapasitas sekitar 48 ribu tempat duduk itu. Peristiwa tersebut terjadi ketika jam makan siang. Beberapa saksi mata mengatakan hanya ada beberapa pekerja yang bertugas pada saat itu. Tahap pembangunan markas klub Corinthians itu sudah mencapai sekitar 94 persen.
Presiden FIFA, Sepp Blatter, langsung mengutarakan kesedihannya. “Saya sangat sedih dengan kematian tragis pekerja di Arena Corinthians hari ini. Kami berduka cita untuk keluarga yang ditinggalkan,” tulis Blatter di akun twitter miliknya, @SeppBlatter.
Meskipun insiden itu disebabkan karena kecelakaan, hal tersebut tentu saja memberikan sedikit kekhawatiran akan perhelatan Piala Dunia yang akan dihelat tahun depan.
SPORTS MOLE | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Klasemen Lengkap Fase Grup Liga Champions
Barcelona Kalah, Ini Alasan Puyol
Kalah dari Basel, Chelsea Tetap Lolos
Tekuk Barcelona 2-1, Ajax Jaga Peluang ke 16 Besar
Pique: Barcelona Pantas Kalah