TEMPO.CO, Sydney - Turnamen Apia International Sydney benar-benar menjadi kuburan bagi para pemain putri kenamaan dunia. Setelah Senin, pemain Serbia peringkat delapan dunia, Jelena Jankovic, terdepak di babak pertama, Selasa, 7 Januari 2014, giliran juara bertahan unggulan pertama peringkat kelima dunia asal Polandia, Agniezka Radwanska, dan pemain Denmark peringkat 10 yang baru saja bertunangan, Caroline Wozniacki, tersingkir pada babak kedua.
Dua juara grand slam, Svetlana Kuznetsova (Rusia) dan Fransesca Schiafone (Italia), juga telah tersisih. Kuznetsova merupakan juara Grand Slam Prancis Terbuka 2009, sementara Schiafone juara Prancis Terbuka 2010.
Upaya Radwanska mempertahankan gelar juara pada turnamen ini hanya bertahan 92 menit, ketika ia ditaklukkan 7-5, 6-2 oleh pemain kualifikasi asal AS, Bethanie Mattek-Sands. Adapun Wozniacki, yang tampil terseok-seok pada babak awal, Senin, dijinakkan pemain Republik Cek peringkat 28 dunia, Lucie Safarova, 6-4, 7-6 (9-7).
Radwanska tahun lalu tampil luar biasa menjuarai turnamen tersebut. Ia juga mencatat kemenangan 13 kali berturut-turut sampai pada babak perempat final Grand Slam Australia Terbuka. Turnamen di Sydney ini merupakan turnamen pemanasan menjelang Australia Terbuka yang tahun ini akan digelar 13-27 Januari.
Meskipun kali ini kandas pada babak kedua, Radwanska menyatakan tak terlalu sedih. "Saya bertanding dengan bagus minggu lalu,” tutur Radwanska, 24 tahun, yang minggu lalu menang tiga kali pada turnamen beregu campuran Piala Hopman.
REUTERS | AGUS BAHARUDIN
Terpopuler
Setelah Jokowi, Endriartono Sindir Erick Thohir
Alasan Utama Ahok Emoh Tinggal di Rumah Dinas
Saksi: Teroris Dayat Ditembak dari Jarak 1 Meter
Ini Bisnis Istri Polisi yang Kehilangan Berlian