TEMPO.CO, New Delhi - Istri dari seorang menteri senior India membeber perselingkuhan suaminya dengan seorang jurnalis Pakistan di Twitter. Tanpa banyak komentar, ia membeberkan pesan pribadi Shashi Tharoor dan selingkuhannya tersebut di situs jejaring sosial itu.
Tharoor, Menteri Sumber Daya Manusia India yang juga dijuluki "menteri Twitter"--karena rajin mencuit--diketahui pernah mencalonkan diri sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa. Ia diduga menjalin cinta terlarang dengan Mehr Tarar, seorang jurnalis ternama Pakistan.
Tharoor, yang memiliki lebih dari dua juta pengikut di Twitter, tak banyak berkomentar ketika Sunanda Pushkar Tharoor mengunggah serangkaian pesan pribadi antara dirinya dan Tarar pada linimasanya. Ia awalnya menyatakan akun Twitternya telah diretas. Namun sang istri kemudian membantah dan menyatakan dia telah mengunggah pesan itu untuk membuktikan bahwa Tarar terus membuntuti suaminya dan membuka tabir hubungan terlarang keduanya.
"Akunnya tak diretas, sayalah yang mengunggahnya. Saya tak bisa menoleransi hal-hal semacam ini (perselingkuhan)," ujarnya kepada Economic Times. Ia menyatakan Tarar tak sekadar jurnalis, tapi juga agen intelijen Pakistan Inter Services Intelligence (ISI). "Dan Anda tahu bagaimana pria. Dia tersanjung dengan perhatian .... Saya tidak akan membiarkan ini. Saya hanya tidak bisa menoleransi ini."
Dalam tweet-nya, dia menyalin rekat pesan-pesan mesra keduanya. Dalam salah satu pesan yang dikirim secara pribadi pada Tharoor melalui direct message, Tarar menulis, "Aku mencintaimu, Shashi Tharoor. Aku benar-benar jatuh cinta padamu, cinta yang tak dapat ditarik kembali, tak bisa dibatalkan, hamesha (selalu). Berdarah-darah, tapi akan selalu menjadi Mehr-mu."
Dalam sebuah wawancara dengan Indian Express, Sunanda menyatakan suaminya dan Tarar berhubungan sejak April tahun lalu ketika wartawan itu mengunjungi New Delhi untuk mewawancarainya. Ia menyatakan Tarar telah membuatnya hancur sebagai seorang istri dan seorang wanita. "Saya akan meminta cerai," katanya.
Tarar, memimpin koran Daily Times Lahore, menyatakan tak akan menanggapi berita itu karena menghormati Tharoor. Namun ia menyayangkan sikap istri Tharoor yang mempermalukan suaminya di depan umum.
"Seorang wanita yang menganggap sampah wanita lain karena berhubungan dengan suaminya adalah sakit," katanya. "Ini membuat mual. Dia tak menghormati pernikahannya sendiri."
INDIAN EXPRESS | TRIP B