Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tontowi/Liliyana Terhenti di Semifinal  

image-gnews
Ahmad Tontowi (kiri) dan Liliyana Natsir. TEMPO/Firman Hidayat
Ahmad Tontowi (kiri) dan Liliyana Natsir. TEMPO/Firman Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, gagal melaju ke babak final turnamen bulu tangkis Malaysia terbuka 2014. Di babak semifinal yang berlangsung di Kuala Lumpur, Sabtu, 18 Januari 2014, keduanya takluk dua set langsung dari ganda utama Cina, Xu Chen/Ma Jin 14-21, 13-21.

Xu Chen/Ma Jin yang ditempatkan sebagai unggulan keempat dalam turnamen berhadiah total USD 500.000 mengambil inisiatif menyerang sejak awal set pertama. Walau pasangan Indonesia berhasil meraih angka pembuka, setelah smes keras Liliyana tidak dapat dikembalikan dengan baik oleh Ma Jin, namun selanjutnya pasangan Cina dapat meraih banyak poin dan memimpin perolehan angka.

Permaian Xu Chen/Ma Jin yang cukup taktis menempatkan bola di bibir net menyulitkan Tontowi/Liliyana untuk mengembalikan bola. Pasangan Cina pun terus memimpin hingga akhir set pertama tanpa sekalipun memberi kesempatan Tontowi/Liliyana untuk menyamakan angka. Set pertama berakhir setelah bola pengembalian Liliyana melebar. Skor 14-21 untuk kemenangan pasangan Cina.

Memasuki set kedua, Tontowi/Liliyana berusaha keluar dari tekanan, beberapa kali pasangan juara dunia 2013 ini menyerang dengan drop-shot dan smes keras, namun pasangan Cina tak mudah menyerah dan akhirnya dapat meraih poin karena kesalahan Tontowi/Liliyana.

Walau unggul perolehan poin, namun sempat terjadi dua kali protes dari Ma Jin berkait masuk tidaknya pukulan Tontowi pada kedudukan 9-15 dan 11-16. Wasit akhirnya memutuskan pukulan Tontowi keluar dan memberikan angka untuk pasangan Cina.

Perlawanan Tontowi/Liliyana akhirnya terhenti setelah smes keras Xu Chen gagal dikembalikan dengan baik oleh Liliyana. set keduapun dimenangkan pasangan Cina dengan skor 21-13.

Liliyana mengatakan Xu Chen/Ma Jin bermain cukup bagus hari ini. Namun faktor lain yang cukup mempengaruhi permainan mereka adalah cedera kaki yang dialami Tontowi Ahmad. "Penampilan kami kurang maksimal karena Owi (Sapaan akran Tontowi) cedera pada kaki kirinya. Pada saat normal baiasanyapertemuan kami dengan Xu Chen/Ma Jin selalu ramai," kata dia. "Namun dengan kondisi seperti ini kami tak bisa bermain menyerang dan hanya bisa bertahan karena kecepatan berkurang."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun begitu, baik Liliyana maupun Tontowi tak mau menjadikan cedera sebagai alasan pembenaran kekalahan mereka.  "Terus terang, mereka tampil cukup bagus hari ini. Dan kami tak mau menjadikan cedera sebagai alasan," kata  Liliyana lagi.

Tontowi mengaku dirinya mengalami cedera saat melakukan latihan pertama ketika mereka baru sampai di Kuala Lumpur. Di babak penyisihan dan perempat final Tontowi mengaku masih berusaha menahan sakit dan memaksa bermain karena lawannya belum terlalu berat. Namun di semifinal saat melawan Xu Chen/Ma Jin, cedera Tontowi cukup berpengaruh.

Baik Tontowi maupun Liliyana mengaku tidak akan larut dalam kekecewaan atas kekalahan kali ini.  "Kami harus segera bangkit dan menjadikan kekalahan kali ini sebagai pelajaran. Selanjutnya kami akan fokus pada All England dan bertekat mempertahankan gelar," kata Liliyana.

MASRUR (KUALA LUMPR)

Berita Lain
Xavi Ingin Lewati Rekor Giggs
Data dan Fakta Arsenal Vs Fulham
Data dan Fakta Manchester City Vs Cardiff
Ancelotti Tak Akan Lepas Morata

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

10 jam lalu

Pasangan ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin jelang Piala Tjomas-Uber 2024 di Chengdu, China, Kamis (25/4/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)
Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

Tim bulu tangkis Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia menggelar latihan perdana di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium.


Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

2 hari lalu

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto dalam sesi jumpa pers di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia resmi menunjuk Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu sebagai kapten.


Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

Ricky Soebagdja mengatakan optimistis skuad putra bulu tangkis Indonesia bisa kembali membawa pulang Piala Thomas tahun ini.


Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

3 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) memberikan keterangan pers setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Fajar/Rian berhasil mempertahankan gelar All England kategori ganda putra yang pertama kali diperoleh tahun lalu. ANTARA/Muhammad Iqbal
Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu ditunjuk berdasarkan hasil voting seluruh atlet yang tergabung di dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

5 hari lalu

Jonatan Christie. Dok TIm Humas PBSI
Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

Jonatan Christie melesat ke posisi tiga besar dalam peringkat bulu tangkis dunia (BWF) yang dirilis Sabtu, 20 April 2024


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

7 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

8 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

11 hari lalu

Jonatan Christie dalam tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Dok TIm Humas PBSI
Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

Indonesia meraih satu gelar sama dengan Korea Selatan di kejuaraan bulu tangkis Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, Cina.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

11 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

11 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. Dok. PBSI
Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

Jonatan Christie mengalahkan Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 dengan skor 21-15, 21-16, Minggu, 14 April 2024.