TEMPO.CO, Jakarta - Air di Kali Ciliwung, tepatnya di daerah Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, terus naik. Saat ini ketinggian air telah melebihi dinding tanggul di sisi Jalan Jatinegara Barat.
Air telah keluar melewati atas tanggul setinggi 100 sentimeter dan meluber ke Jalan Jatinegara Barat. Hal ini membuat proses evakuasi yang bermula dari tanggul Kali Ciliwung ini dihentikan sementara.
Kepala Tim Rescue Satuan Polisi Pamong Praja, Bambang, mengatakan perahu evakuasi sempat terlempar keluar Kali Ciliwung karena derasnya arus Ciliwung. "Tanggulnya sudah dilewati air dan arusnya juga deras, jadi evakuasi kami hentikan sementara," kata Bambang kepada Tempo, Rabu, 22 Januari 2013.
Namun, Bambang menegaskan tetap akan melakukan evakuasi jika dalam kondisi darurat. "Kami tetap standby (di tepi tanggul) untuk situasi darurat," ujarnya.
Lurah Kampung Melayu, Bambang Pangestu, mengatakan banjir yang merendam wilayahnya semakin meluas. Ketinggian air di pemukiman warga Kampung Pulo saat ini mencapai 6 meter. "Sebelumnya 16 ribu jiwa yang terdampak, sekarang bertambah menjadi 18.973 jiwa yang terdampak banjir," kata Bambang kepada Tempo, Rabu.
Namun, dari 18.973 jiwa yang menjadi korban banjir, hanya sekitar 7.584 jiwa yang mengungsi di beberapa posko pengungsian. "Baru 7 ribuan warga yang mengungsi di Kantor Suku Dinas Kesehatan, RS Hermina, PGJ (Pusat Grosir Jatinegara)," ujarnya.
AFRILIA SURYANIS
Berita lainnya:
Akun Instagram Ani Yudhoyono Terpopuler di Dunia
Tingkah Polah 3 Ibu Negara Dunia di Instagram
Marcos Lopes, Bintang Muda Manchester City
Perang Antikorupsi, Pengacara Cina Justru Dibui
Jokowi ke Tebet, Warga: Ingin Lihat Pak Jokowi