TEMPO.CO , Surabaya: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Jawa Timur memprediksi intensitas curah hujan yang tinggi akan berlangsung sepanjang Januari hingga pertengahan Februari.
“Ini tidak hanya dikarenakan karena kiriman awan yang bergerak dari luar Jawa Timur. Tetapi memang awan yang bergerak di Jawa Timur sendiri sedang mengalami siklus tersebut” kata prakirawan BMKG Ahmad Rofiul Huda ketika dihubungi Tempo melalui telepon, Kamis, 23 Januari 2014
Untuk curah hujan di Jawa Timur intensitasnya antara 20-50 mm per hari untuk curah hujan sedang. Sementara untuk curah hujan tinggi intensitasnya antara 50-100 mm/hari. Untuk daerah di Jawa Timur yang memiliki intensitas curah hujan tinggi di antaranya adalah Kabupaten Nganjuk, Kota/Kabupaten Pasuruan, serta Malang.
Hujan yang disertai angin ini juga menyebabkan gelombang air laut di beberapa pantai di Jawa Timur mengalami kenaikan signifikan. Wilayah pantai utara dan selatan Pulau Jawa Timur ketinggian gelombang dapat mencapai 4 meter, untuk kepulauan Masalembu dan penyeberangan Pulau Bawean juga dapat mencapai ketinggian 4 meter. Sedangkan untuk ketinggian gelombang di Selat Madura mencapai 3,5 meter. “Kami harap waspada khususnya para nelayan yang hendak melaut” kata Ahmad.
Kecepatan angin sendiri di Jawa Timur dapat mencapai kecepatan 35-40 km/jam bahkan bisa lebih dari itu. Menurut data BMKG, potensi puting beliung masih kecil tetapi warga masyarakat diharapkan waspada. Daerah-daerah yang memiliki potensi puting beliung di antaranya adalah Pulau Madura dan Jawa Timur bagian utara.
EDWIN FAJERAIL
Berita lain:
Ani Yudhoyono Minta Maaf di Instagram
Empat Petugas Busway Cabuli Penumpang
Benarkah Tenda SBY di Sinabung Rp 15 Miliar?
Buron BLBI Adrian Kiki Tiba di Kejaksaan Agung
Apa Kata Megawati Soal Hubungannya dengan SBY?