TEMPO.CO, Melbourne - Petenis nomor satu dunia, Rafael Nadal, tampil tak maksimal pada babak final turnamen grand slam Australia Terbuka 2014. Cedera punggung membuat petenis nomor satu dunia ini gagal meraih gelar juara karena dikalahkan petenis Swiss, Stanislas Wawrinka.
Lalu seberapa parah cedera petenis asal Spanyol ini? Kabar baik datang dari paman sekaligus pelatihnya, Toni Nadal: yang kondisi Nadal sudah membaik dan dia akan kembali tampil dalam turnamen di Argentina.
Kepada stasiun radio Spanyol, Cadena Ser's El Larguero, paman Nadal mengatakan keponakannya berencana kembali ke kampung halamannya di Mallorca sebelum berangkat ke Argentina. Nadal akan bertanding dalam kompetisi lapangan tanah liat di Buenos Aires mulai 10 Februari 2014.
"Dokter mengatakan cedera Nadal disebabkan oleh otot yang tegang, dan istirahat beberapa hari sudah cukup untuk memulihkan kondisinya," kata Toni, Senin waktu setempat, 27 Januari 2014. "Dia merasa sakit sebelum bertanding, tapi itu hanya sakit yang kecil. Biasanya tidak berpengaruh sama sekali."
Tapi, kata Toni, pada game kedua Nadal, merasa ototnya terjepit. "Saat saya bertanya padanya setelah perawatan apa yang terjadi, dia mengatakan 'sudah selesai'," Toni menjelaskan.
Nadal menderita cedera punggung saat menghadapi Stanislas Wawrinka dalam partai final Australia Terbuka, Ahad, 26 Januari 2014. Pada awal set kedua, Nadal harus menjalani perawatan medis. Petenis Spanyol itu akhirnya menyerah 6-3, 6-2, 3-6, 6-3. Nadal pun gagal menyamai catatan petenis Amerika Serikat, Pete Sampras, yang mengoleksi 14 gelar grand slam.
REUTERS | GADI MAKITAN
Berita Lain
Irfan Bachdim Resmi Gabung Klub Jepang
Arthur Irawan Bergabung ke Malaga
Juan Mata Siap Bermain di Posisi Mana pun
Juan Mata Kaget Dijual Chelsea ke MU
Tekuk Stoke, Chelsea ke Putaran Kelima Piala FA
Inter Masih tanpa Kemenangan di 2014