Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Membunuh, Edo Jual Perhiasan Feby ke Pasar

image-gnews
Asido April Parlindungan alias Edo, pelaku pembunuhan Feby Lorita di Polres Jakarta Timur, (3/2). Edo ditangkap di Pematang Siantar, Sumatera Utara.  TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Asido April Parlindungan alias Edo, pelaku pembunuhan Feby Lorita di Polres Jakarta Timur, (3/2). Edo ditangkap di Pematang Siantar, Sumatera Utara. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka pembunuh Feby Loreta, 31 tahun, diketahui bernama Asido April Parlindungan Simangunsong alias Edo, 22 tahun. Pria asal Sumatera Utara ini merupakan tetangga korban di Apartemen Comfort, Cibubur, Jakarta Timur. Dia pulalah yang membuang jasad Feby dengan mobil Nissan March bernomor polisi F-1356-KA di Taman Pemakaman Umum Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa, 28 Januari 2014.

Edo membunuh Feby pada 22 Januari 2014 di rumah kerabatnya di Citayam, Depok. Sebelum menusukkan pisau ke leher Feby, mereka berdua sempat terlibat adu mulut. Bahkan Edo juga menganiaya perempuan yang sedang dalam proses bercerai dengan suaminya itu. "Saya bunuh dia karena kesal dan emosi," tutur Edo di Kantor Polisi Resor Jakarta Timur, Senin, 3 Februari 2014.

Setelah membunuh Feby pada Rabu pagi, 22 Januari 2014, Edo mengikat tubuh Feby dengan tali kemudian memasukkannya ke bagasi mobil Nissan March. Edo lantas menjual kalung dan cincin yang dipakai Feby di Pasar Pondok Gede dan kembali ke apartemennya sekitar pukul 23.00. Keesokan harinya, dia mencari kakaknya, Daniel Hamonangan Simangunsong, 28 tahun, untuk membantu membuang jasad Feby.

"Saya bilang ke kakak saya habis menabrak orang sampai meninggal dan minta agar dia membantu saya buang mayatnya," Edo menjelaskan. Daniel baru menemui Edo pada Jumat, 24 Januari 2014. Sebelum keduanya membuang jasad Feby, Edo sempat mengambil sejumlah peralatan elektronik dari kamar apartemen Feby. Pada Jumat malam, Edo dan Daniel mencari lokasi untuk membuang jasad Feby.

Sejak melakukan pembunuhan hingga akhirnya menemukan tempat pembuangan, Edo menyimpan jasad Feby di dalam bagasi mobil tersebut yang diparkir di apartemen tempat keduanya tinggal. Pada Sabtu dinihari, 25 Januari 2014, Edo dan Daniel sempat hendak membuang jasad Feby di daerah Juanda, Depok. "Tapi waktu itu polisi lagi razia, jadi saya cari tempat lain," kata Edo. Mereka lalu pulang ke rumah Daniel untuk mengambil sejumlah perkakas guna membongkar aki mobil.

Daniel kemudian mengikuti Edo menggunakan sepeda motor. Keduanya berputar-putar hingga tiba di Taman Pemakaman Umum Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur. Sekitar pukul 03.00 Sabtu dinihari, Edo memarkir mobil di samping TPU. Dibantu Daniel, dia membongkar aki mobil Nissan March tersebut dan meninggalkan mobil itu bersama jasad Feby di dalamnya. (Baca: Polisi: Pembunuh Feby Diduga Lebih dari Satu)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aki mobil itu dibawa kembali ke Apartemen Comfort dan dipasangkan ke mobil Xenia milik Edo. Saat itu Edo berkata kepada satpam bahwa dia akan pindah dari apartemen itu. "Dari pengakuan satpam yang melihat Edo membawa aki, polisi mendapat titik terang kasus pembunuhan Feby," ujar Kepala Kepolisian Resor Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Mulyadi kepada wartawan di kantornya.

Jasad Feby sendiri baru ditemukan pada Selasa, 28 Januari 2014, setelah warga melapor mencium bau busuk dari dalam mobil. "Penuturan Edo juga cocok dari kesaksian warga yang melihat mobil Nissan March itu sudah terparkir di dekat TPU sejak Sabtu subuh," ujar Mulyadi. Dengan begitu, sejak pembunuhan hingga ditemukan, jasad Feby dibiarkan hingga hampir seminggu lamanya.

PRAGA UTAMA

Berita Terpopuler
Jokowi Datangi Kampung Deret, Seorang Ibu Mengeluh 
Eksekutor Feby Lorita Tertangkap di Siantar
Dua Blok Rusun Marunda Terisi Maret Ini
BMKG : Bogor dan Tangerang Potensi Hujan Deras

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

13 jam lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi


Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

14 jam lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra (kiri) saat konferensi pers kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari di Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/Ilham Kausar
Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

1 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

1 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

2 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.


Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

2 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

Tersangka pembunuhan wanita hamil 4 bulan itu dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.