TEMPO.CO, Jakarta - Faceboook mengumumkan mengakuisisi WhatsApp dengan mengeluarkan biaya US$ 19 miliar. Sebagai seorang pendiri Facebook, Mark Zuckerberg mengaku langkahnya ini adalah keinginannya untuk menghubungkan orang-orang di seluruh dunia.
"Misi kami adalah ingin membuat dunia lebih terbuka dan tersambung. Kami melakukan ini agar semua orang bisa membagi konten apa pun dengan orang lain tanpa batas. WhatsApp akan membantu kami mengembangkan layanan itu dan saya harap semua orang di dunia akan menyukainya," kata Mark, seperti dilansir situs The Telegraph.
Mark mengaku memilih WhatsApp karena aplikasi chatting itu sangat sederhana, cepat, dan dapat dipercaya. Ia juga menilai aplikasi yang sudah memiliki 450 juta pengguna ini sudah menjadi kebutuhan harian banyak orang untuk berkomunikasi secara global.
"Dalam waktu beberapa tahun ke depan, kami akan membantu WhatsApp agar terus tumbuh dan menghubungkan pengguna di seluruh dunia," kata Mark.
Selain itu, Mark mengaku sudah akrab dengan Jan Koum, pendiri WhatsApp, sejak lama. Mark menjelaskan ia dan Jan memiliki visi yang sama. Ia juga menilai Jan dan timnya memiliki cara kerja yang luar biasa, sehingga aplikasi buatannya bisa menyatukan banyak orang.
"Saya sangat senang Jan setuju bergabung dengan kami untuk sama-sama membangun WhatsApp dan Facebook menjadi lebih besar," kata Mark.
RINDU P HESTYA | THE TELEGRAPH
Berita Lain:
Inilah yang Terjadi Saat Flappy Bird di Skor 999
Toko Samsung Terbesar di Asia Tenggara Ada di Bali
5 Ponsel Terbaik di Mobile World Congress 2014
HTC One 2 Meluncur Bulan Depan
SanDisk Tak Khawatir Bersaing dengan Cloud