TEMPO.CO , Tangerang -- Artis sinetron Anna Tarigan, 42 tahun mengaku pernah melihat kekerasan yang terjadi pada anak-anak Panti Asuhan Samuel. Kejadiannya tiga tahun lalu. (baca: Panti Samuel Ditutup Sementara)
Saat itu, Anna tak sengaja lewat di depan Panti Asuhan Samuel yang lama di Sektor 1 Gading Serpong. Ia yang melintas dengan anak-anaknya mendengar suara anak kecil menjerit kesakitan. "Setelah saya tahu asal suara itu, saya datangi dan ternyata saya melihat pemandangan yang menyedihkan," kata Anna saat ditemui, di Gading Serpong, Kamis 24 Februari 2014.
Dari luar pagar panti itu, Anna melihat seorang anak perempuan berusia 4 tahun diperlakukan tak manusiawi oleh anak panti yang lebih besar tanpa ada pengawasan dari orang tua. "Rambut anak perempuan yang panjang itu ditarik seperti kuda-kudaan, ia menarik sekuat tenaga sampai anak perempuan itu menjerit dan matanya berair menahan sakit," kata Anna.
Anna berteriak agar anak laki-laki setengah telanjang itu menghentikan 'kekerasan' terhadap anak perempuan itu. "Saya marah dan stop..stop, anak-anak tidak boleh berantem," kata Anna kepada anak-anak itu. Tapi, sepertinya anak laki-laki itu mengalami gangguan bicara dan pendengaran karena teriakan Anna sama sekali tidak digubris. (baca: Anak-anak Panti Asuhan Samuel Dipindah ke Jakarta)
Anna berusaha memanjat pagar untuk menghentikan aksi anak laki-laki yang terus menarik kuat rambut anak perempuan itu. Tapi ketika ia hendak naik pagar, anjing mendatanginya. Anna dan anaknya pun mengurungkan niat. Ia sempat mencari orang dewasa yang bertanggungjawab di rumah itu. "Tapi saya tidak menemukannya," katanya. Karena penasaran, keesokan harinya Anna kembali mendatangi tempat itu dan tapi tidak menemukan pemilik panti itu. "Saya baru tahu kalau Samuel's Home itu adalah Panti Asuhan." (baca: Kisah Tragis Dua Bayi Panti Asuhan Samuel)
Panti Asuhan Samuel yang dikelola oleh pasangan suami istri Chemuel Watulinggas dan Yuni Winata kini menjadi sorotan karena diduga melakukan kekerasan. Anak asuh mereka yang kabur dari tempat penampungan melaporkan ke polisi. Kasus ini kini ditangani Polda Metro Jaya. (baca:Pemilik Panti Samuel: Pelapor Suka Melawan)
JONIANSYAH