Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pistorius Pesan Enam Senjata Sebelum Reeva Tewas  

Editor

S Tri P Bud

image-gnews
Oscar Pistorius menangis dalam sidang pembunuhan terhadap kekasihnya, Reeva Steenkamp, Senin (10/3), di Pengadilan Tinggi, di Pretoria, Afrika Selatan. Bongiwe Mchunu/AFP/Getty Images
Oscar Pistorius menangis dalam sidang pembunuhan terhadap kekasihnya, Reeva Steenkamp, Senin (10/3), di Pengadilan Tinggi, di Pretoria, Afrika Selatan. Bongiwe Mchunu/AFP/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Pretoria - Oscar Pistorius sedang dalam proses membeli enam senjata saat ia diduga menembak mati pacarnya, Reeva Steenkamp. Pembelian senjata dalam jumlah itu oleh non-kolektor tak diperbolehkan di bawah hukum Afrika Selatan.

Pejabat pemberi lisensi senjata api, Sean Rens, bersaksi bahwa Pistorius memiliki pengetahuan tentang undang-undang senjata. Ketika Reeva meninggal pada Hari Valentine tahun lalu, juara Paralimpiade ini baru saja menerima tagihan untuk enam senjata, termasuk Smith & Wesson 500. Senjata ini dijelaskan oleh produsennya sebagai "produk revolver yang paling canggih di dunia."

Pistorius juga memesan perlengkapan untuk senapan kaliber 0,223, revolver Smith & Wesson kaliber 38, dan tiga senapan lainnya, yakni Mossberg Maverick, Winchester, dan Carbine. "Transaksi dibatalkan sebulan pasca-insiden," kata Rens, manajer sebuah akademi pelatihan senjata api di Adelaide, selatan Johannesburg.

Rens menyatakan tugasnya adalah mengatur penjualan senjata, perizinan, dan pelatihan. Ia menyatakan Pistorius memiliki perhatian yang besar dan antusiasme terhadap senjata api. Ia mengantongi skor tinggi dalam ujian pemeriksaan untuk pemilik senjata.
Catatan pemeriksaan lisensi mengkonfirmasikan bahwa pria 27 tahun ini memafhumi undang-undang senjata dengan baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mencontohkan, saat ditanya dalam ujian apakah dia boleh menembak pencuri yang mencuri televisi dari rumahnya, Pistorius menulis, "Tidak. Hidup tidak berada dalam bahaya."

Pistorius mengatakan ia menembak mati kekasihnya melalui pintu toilet yang terkunci setelah mengira dia adalah pencuri. Atlet lari ini menghadapi tiga tuduhan lainnya selain pembunuhan, yaitu menembakkan pistol di restoran dan dari mobil yang bergerak serta untuk kepemilikan amunisi ilegal.

AP | TRIP B

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ajaib, Jenazah Wanita Afrika Selatan Melahirkan Bayi

22 Januari 2018

Ilustrasi bayi tidur bersama ibunya. dailymail.co.uk
Ajaib, Jenazah Wanita Afrika Selatan Melahirkan Bayi

Seorang wanita hamil di Afrika Selatan yang meninggal dunia saat kandungannya berusia 9 bulan dilaporkan melahirkan bayinya 10 hari kemudian.


Warga Desa Ini Ketakutan Domba Lahir Bertubuh Mirip Manusia

23 Juni 2017

Anak domba mati setelah lahir yang menyerupai manusia. dailymail.co.uk
Warga Desa Ini Ketakutan Domba Lahir Bertubuh Mirip Manusia

Seekor domba lahir dengan tubuh bagian atas mirip manusia sehingga membuat gempar ribuan warga desa Lady Frere di Afrika Selatan.


Saham Terguncang, Presiden Afrika Selatan Pecat Menteri Keuangan

31 Maret 2017

Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma. AP/Themba Hadebe
Saham Terguncang, Presiden Afrika Selatan Pecat Menteri Keuangan

Di pasar valuta asing, nilai mata uang Rand Afrika Selatan dikabarkan turun hingga lima persen.


Ahmed Kathrada, Aktivis Anti-Apartheid Afrika Selatan, Wafat

28 Maret 2017

Nelson Mandela (tengah) dikelilingi putrinya, Zindzi (kiri) dan mantan tapol, Ahmed Kathrada. REUTERS/Debbie Yazbek/Nelson Mandela Foundation
Ahmed Kathrada, Aktivis Anti-Apartheid Afrika Selatan, Wafat

Aktivis anti-apartheid Afrika Selatan, Ahmed Kathrada, yang pernah dipenjara selama 26 tahun bersama Nelson Mandela, meninggal Selasa pagi, 28 Maret 2017.


Atap Rumah Sakit Jebol, Lima Orang Terperangkap Runtuhan

3 Maret 2017

Atap sebuah bangunan jebol akibat terjangan badai Katie di London, Inggris, 28 Maret 2016. Terjangan badai Katie mengakibatkan listrik di 2.000 rumah padam. twitter.com
Atap Rumah Sakit Jebol, Lima Orang Terperangkap Runtuhan

Sebanyak 2 pasien, 2 pekerja konstruksi, dan 1 staf rumah sakit berhasil diselamatkan serta hanya luka ringan.


Sentimen Anti-Imigran Memanas di Afrika Selatan

28 Februari 2017

Warga negara asing saat bentrok dengan pengunjuk rasa anti-imigran di barat Pretoria. .aljazeera.com
Sentimen Anti-Imigran Memanas di Afrika Selatan

Sentimen anti-imigran kembali merebak di Afrika Selatan. Rumah imigran dibakar, terjadi penjarahan hingga ancaman.


Nyata dan Sadis, Remaja Ini Dipaksa Masuk Peti Mati, Lalu...  

8 November 2016

Seorang pria kulit hitam dipaksa masuk ke dalam peti untuk diumpankan untuk ular. youtube.com
Nyata dan Sadis, Remaja Ini Dipaksa Masuk Peti Mati, Lalu...  

Seorang tanpa rasa iba terus menekan tubuh dan kepala remaja dengan menggunakan penutup peti mati.


Istri Kaget Lihat 'Anaconda' Suaminya, Bulan Madu pun Batal  

12 Oktober 2016

Ilustrasi wanita terkejut. Shutterstock.com
Istri Kaget Lihat 'Anaconda' Suaminya, Bulan Madu pun Batal  

Seorang wanita yang baru menikah terkejut ketika untuk pertama kali melihat organ intim milik suaminya.


Bocah 6 Tahun Tewas Saat Melindungi Ibunya dari Pemerkosa  

20 Agustus 2016

Ilustrasi kekerasan terhadap anak. Vigilantcitizen.com
Bocah 6 Tahun Tewas Saat Melindungi Ibunya dari Pemerkosa  

Bocah laki-laki berusia 6 tahun tewas setelah berusaha mencoba menghentikan seorang pria yang akan memperkosa ibunya.


Nelson Mandela Napi Paling Terkenal di Dunia, Dibui 27 Tahun

16 Mei 2016

Nelson Mandela memperingati pergantian milenium di bekas selnya di Pulau Robben, 31 Desember 1999. REUTERS/Mike Hutchings
Nelson Mandela Napi Paling Terkenal di Dunia, Dibui 27 Tahun

Nelson Mandela adalah Presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan. Mantan agen CIA mengaku CIA di balik pemenjaraan Mandela selama 27 tahun.