TEMPO.CO, Jakarta -Ponsel pintar andalan Samsung tahun ini, Galaxy S5, sudah bisa dipesan mulai hari ini hingga 5 April mendatang melalui program bundling Telkomsel. Unit yang disediakan sebanyak 200 unit.
Sedangkan pemesanan melalui situs Samsung dapat dilakukan mulai 22 Maret hingga 5 April dan tersedia sebanyak 540 unit. Satu unit Galaxy S5 dibanderol seharga Rp 8,5 juta.
“Ketersediaan di gerai resmi Samsung di Indonesia mulai 11 April,” kata Febri Rusli, Senior Product Marketing Manager Mobile Samsung Indonesia, Febri Rusli, di Jakarta, Rabu, 19 Maret 2014.
Dia melanjutkan, kebijakan Samsung dalam memasarkan produknya di seluruh dunia biasa dilakukan serentak atau tidak lama setelah produk diluncurkan. “Kalaupun ada perbedaan kapan dipasarkan, biasanya hanya hitungan hari,” ucap Febri.
Tidak ada perbedaan harga antara produk yang dipesan, dengan yang nantinya dipasarkan secara luas. “Perbedaannya yaitu konsumen bisa mendapat cashback dan gratis voucher,” katanya.
Febri enggan menyebut target penjualan Galaxy S5 di Indonesia. Namun dia memperkirakan, ponsel ini akan menjadi favorit masyarakat seperti layaknya seri S terdahulu, yakni S3 dan S4.
“Jika dibandingkan dengan Galaxy Note yang harganya sama-sama tinggi, ini lebih laku karena desainnya yang stylish,” kata Febri.
Galaxy S5 memiliki ukuran layar 5,1 inci yang dilengkapi teknologi active-matrix organic light-emitting diode (AMOLED). Adapun resolusinya mencapai 1.920 x 1.080 piksel.
Prosesor yang digunakan quad-core 1,9 gigahertz + 1,3 gigahertz quad-core dengan RAM 2 gigabita. Kapasitas memori internalnya mampu menampung file seukuran 16 gigabita yang dapat ditingkatkan hingga 64 gigabita lewat micro-SD.
Febri mengatakan, jenis Galaxy S5 yang dijual di Indonesia tidak dilengkapi dengan prosesor yang menunjang jaringan 4G long term evolution (LTE). Hal ini lantaran belum tersedianya infrastruktur yang menunjang jaringan 4G.
Sistem operasi yang digunakan yaitu Android 4.4.2 atau KitKat. Konektivitasnya terdiri dari Wi-Fi, Bluetooth, near field communication (NFC), dan IR remote.
Baterai berkekuatan 2.800 mAH diklaim memiliki ketahanan tinggi. Untuk menghemat pemakaian baterai, terdapat fitur ultra power saving yang dapat digunakan sesuai kebutuhan.
Saat fitur diaktifkan, maka ponsel akan bekerja seperti layaknya ponsel fitur. Tampilan layar akan menjadi hitam-putih dan penggunaan data tidak aktif. “Namun tetap bisa digunakan untuk telepon dan SMS,” ucap Febri.
Fitur lain yang diunggulkan Galaxy S5, adalah Samsung S Health untuk mengukur aktivitas tubuh penggunanya. Adapun perangkat ini juga diklaim tahan terhadap debu dan air yang ditunjang dengan teknologi water and dust resistant.
SATWIKA MOVEMENTI