TEMPO.CO , Jakarta: Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Basuki Tjahaja Purnama yakin suara partainya akan lebih banyak dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam pemilu legislatif yang akan diselenggarakan pada 9 April 2014 mendatang. "Lihat saja nanti hasilnya di pemilu," kata Ahok, yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta di Balai Kota, Rabu, 26 Maret 2014. "Tes saja sama Gerindra menang mana di Jakarta." (Baca: Sayap PKS Tolak Ahok Jadi Gubernur)
Pernyataan Ahok ini sehubungan dengan adanya penolakan dari organisasi sayap PKS yang mengatasnamakan diri Gerakan Pemuda Keadilan (Gema Keadilan) yang menolak mantan Bupati Belitung Timur ini menjadi gubernur DKI Jakarta. Mereka menilai Ahok tidak pantas menjadi gubernur karena tidak beretika. (Baca: Diserang Sayap PKS, Ahok: Aku Sudah Biasa)
Bahkan mereka juga sempat membuat suatu survei. Dalam survei versi mereka sebanyak 93 persen responden tidak setuju Ahok sebagai gubernur. Menanggapi hal ini, Ahok tidak mau ambil pusing. Dia menganggap penolakan seperti ini sudah sering terjadi. Apalagi, sejak dia menjabat sebagai bupati Belitung Timur pada 2003 lalu. (Baca: Survei Sayap PKS, Pengamat: Ilmiah atau Abal-abal?)
REZA ADITYA
Berita Lainnya:
Puing MH370 Ada di Celah Gunung Api Bawah Laut
Sayap PKS Tolak Ahok Jadi Gubernur
2 Kemungkinan Penyebab Jatuhnya MH370
Hatta Akui Realistis Jokowi Bakal Jadi Presiden