TEMPO.CO, Surabaya - Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Pertama TNI A. Taufiqoerrochman menargetkan AAL, Bumimoro, Surabaya, bisa naik ke akademi kelautan kelas dunia. "AAL harus mampu menuju world class naval academy," kata Taufiqoerrochman dalam keterangan tertulis yang dikirim kepada Tempo. Peraih Satya Lencana Wirakarya ini memimpin apel khusus di Lapangan Arafuru, Kampus AAL, Bumimoro, Surabaya, Senin, 21 April 2014.
Bekas Wakil Gubernur AAL periode 2012-2013 ini mengajak seluruh prajurit AAL untuk bekerja sesuai dengan ketentuan. "Kepada seluruh prajurit AAL agar bekerja sesuai dengan spirit Akademi Angkatan Laut dengan sepenuh hati, bukan sekedar retorika." Ia mengimbau dukungan penuh bagi proses pendidikan taruna agar mereka memiliki semangat dan motivasi belajar.
Dukungan tersebut berupa kinerja anggota yang mengedepankan spirit AAL, yakni disiplin, kebanggaan, kerja keras, dan kerja cerdas. Gubernur menekankan pentingnya peningkatan mutu pendidikan AAL. Sebab, kualitas pendidikan menentukan output lulusan. "Kualitas pendidikan harus dievaluasi kontennya, baik pola pengajaran, pengasuhan, maupun pembinaan fisik." Menurut dia, peningkatan mutu harus memprioritaskan isi pendidikan, yakni membentuk pola pendidikan berkarakter yang merupakan hal mendasar.
Taufiqoerrochman mengatakan semua itu harus didukung segenap elemen prajurit yang berdinas di AAL dengan penuh kesadaran dan keikhlasan. Kepada para taruna, dia berharap untuk selalu semangat belajar dan berlatih sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya. "Saya berharap agar seluruh taruna yang ada di AAL ini benar-benar memanfaatkan waktu untuk terus belajar dan latihan." Taufiqoerrochman meminta para taruna menjadi seorang perwira yang profesional, jujur, berani, dan pantang menyerah, serta memiliki integritas dan etika moral yang tinggi.
DAVID PRIYASIDHARTA