TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis muncul di Balai Kota pada Jumat pagi, 25 April 2014. Dia mengaku mau menghadap Gubernur DKI Joko Widodo terkait kebakaran Pasar Senen. Kunjungannya sangat singkat, hanya sekitar lima menit. (Baca: Kebakaran Pasar Senen, 33 Unit Damkar Diturunkan)
"Mau laporan kebakaran pasar," katanya, Jumat, 25 April 2014.
Djangga mengaku belum tahu penyebab kebakaran. Ditanya faktor korsleting, katanya, "Kemungkinan seperti itu." Apalagi, diakuinya pasar memang sudah tua, dibangun pada 1974. Pasar ini sendiri termasuk dalam rencana peremajaan yang akan dilakukan setelah Lebaran. "Habis Lebaran memang mau diremajakan. Kami sudah sepakat dengan pedagang," ujarnya.
Bagian Blok 3 yang terbakar adalah lapak pakaian bekas impor maupun lokal, tekstil, toko sablon, bengkel, dan tempat parkir. "Kemungkinan ada mobil yang terbakar juga di situ," kata Djangga. Ia menduga material dagangan inilah yang menyebabkan api makin membara. (Baca: Demi Jokowi, Pedagang Senen Rela Berdesakan dan Ke Lokasi Kebakaran Senen, Jokowi Dicegat Ibu-ibu)
ATMI PERTIWI
Berita Lainnya:
Kebakaran Pasar Senen, Pedagang Dievakuasi
Pedagang Pasar Senen: Dalam 1 Jam Terbakar Semua
Pelaku Pelecehan di JIS Koleksi Film Porno