TEMPO.CO, Kupang - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang diwakili Joko Widodo (Jokowi) menginvestasikan dana sebesar Rp 2 triliun di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk bidang peternakan. Investasi itu akan dituangkan dalam memorandum of understanding (MoU) antara dua kepala daerah itu. "Besok, Jokowi akan tiba di Kupang untuk penandatanganan MoU tersebut," kata Humas Provinsi NTT Lambert Ibiriti, Senin, 28 April 2014.
Menurut Lambert, dana sebesar Rp 2 triliun itu akan diinvestasikan untuk pengembangan ternak sapi dan pembangunan pabrik daging. Untuk pengembangan ternak sapi, katanya, akan dilakukan di dua kabupaten yang potensial di bidang peternakan, khususnya sapi, seperti Sumba Timur dan Kabupaten Kupang. Sedangkan pembangunan pabrik belum disepakati lokasinya. Namun, ada dua lokasi alternatif, yakni Besipae, Kabupaten Kupang, dan Waingapu, Sumba Timur. Investasi ini akan dilakukan selama tiga tahun di NTT sehingga diharapkan sapi yang dikirim ke Jakarta dalam bentuk daging, tidak sapi gelondongan seperti yang dilakukan saat ini.
Dia mengatakan, sesuai jadwal Jokowi akan tiba di Kupang, Selasa, 29 April 2014 pukul 06.00 Wita bersama rombongan. Pada pukul 09.00 Wita, Jokowi akan melakukan pendatangan MoU dengan Gubernur NTT Frans Lebu Raya. "Lokasi penandangan MoU belum ditetapkan, apakah di kantor gubernur atau lokasi pengembangan sapi di Besipae," katanya.
Usai melakukan pendatangan MoU, katanya, Jokowi akan memberikan kuliah umum di Universitas Widya Mandira (Unwira) Kupang. "Dijadwalkan Jokowi akan kembali ke Jakarta pada pukul 16.00 Wita," katanya.
YOHANES SEO
Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo
Berita terpopuler lainnya:
Berbagai Ketakutan jika Prabowo Jadi Presiden
SBY Kebelet Ketemu Mega Sejak 2004
Dipegang Giggs, MU Langsung Bekuk Norwich 4-0