TEMPO.CO, Jakarta - Bendahara Umum Partai Golkar Setya Novanto membantah kabar mengenai pertemuan 33 pengurus daerah Golkar, Senin, 28 April 2014 malam ini, yang membahas evaluasi pencalonan Aburizal Bakrie. "Ical tetap sebagai calon presiden Golkar," kata dia. (Baca: Rhoma dan Aburizal Bakrie Bicarakan Koalisi)
Rapat itu diselenggarakan di kediaman Ical--panggilan akrab Aburizal--di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Menurut Setya, agenda rapat adalah evaluasi hasil pemilu legislatif dan membahas program kerja Golkar di masa mendatang. (Baca: Usung Mahfud, Golkar Terkendala Partai Pengusung)
Adapun program yang dibahas didasarkan pada aspirasi dari para perwakilan setiap dewan pimpinan daerah (DPD). Tak tertutup kemungkinan, pertemuan ini membahas soal koalisi dan calon wakil presiden. "Akan dibahas semuanya," ucap Setya.
Hingga pukul 20.00, sejumlah perwakilan daerah terus berdatangan ke rumah Ical. Ketua DPD Golkar Gorontalo Rusli Habibie menyatakan kader di wilayahnya mempunyai kriteria calon pendamping Aburizal Bakrie. "Orang Jawa dan berasal dari TNI," kata Rusli.
Menurut dia, alasannya, pemilih di Jawa banyak. Selain itu, karena banyak pemimpin nasional yang berlatar belakang TNI. Namun Rusli enggan memberitahukan nama calon wakil presiden pendamping Ical.
SINGGIH SOARES
Terpopuler:
Ayah-Ibu Korban JIS Silang Pendapat
Cawapres Jokowi Muncul di Twitter
Dua Pria Tersangka JIS Pernah Berhubungan Seks