TEMPO.CO, Purwokerto - Dentuman keras sekitar pukul 05.00 WIB, Rabu, 30 April 2014, menjadi penanda meningkatnya status Gunung Slamet dari waspada menjadi siaga. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meningkatkan status Gunung Slamet dari waspada menjadi siaga setelah ada penggelembungan tubuh gunung tertinggi di Jawa Tengah itu.
"Mulai pukul 10.00 WIB, status Gunung Slamet naik dari waspada menjadi siaga," kata Kepala Bidang Geologi Kementerian ESDM, Surono, Rabu, 30 April 2014. (Baca: Aktivitas Gempa Meningkat, Gunung Slamet Siaga)
Baca Juga:
Ia menegaskan, area empat kilometer dari puncak harus steril dari kegiatan manusia. "Level naik dari waspada ke siaga rekomendasi empat kilometer tidak ada aktivitas," kata Ketua Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Slamet di Gambuhan, Kabupaten Pemalang, Sudrajat.
Kegempaan di Gunung Slamet juga terus meningkat, baik berupa gempa letusan, gempa hembusan, dan gempa tremor, energi kegempaan yang juga meningkat serta deformasi. Tubuh gunung itu semakin gendut akibat peningkatan itu.
Dari pantauan Tempo sejak Selasa malam pukul 22.00 WIB hingga 06.00 pagi tadi, dentuman demi dentuman disertai lontaran lava pijar terus terjadi. Suara dentuman sangat jelas terdengar. Bahkan dentuman sempat menggetarkan kaca rumah di Purwokerto yang berjarak sekitar 20 kilometer dari puncak gunung.
Berdasarkan data PVMBG terhadap aktivitas Gunung Slamet pada pukul 00.00-06.00 WIB asap putih kelabu dengan tebal tinggi 150-1.000 meter. terdapat 44 kali letusan asap kelabu dengan tebal tinggi 150-1.000 meter. kemudian terlihat 30 kali sinar api dan lontaran lava pijar dengan tinggi 150-600 meter serta 5 kali dentuman sedang hingga kuat dengan intensitas kegempaan 43 kali gempa letusan dan 72 kali gempa hembusan. (Baca juga: Merapi Waspada, Sleman Siapkan 35 Pengungsian)
ARIS ANDRIANTO
Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo
Berita terpopuler lainnya:
Roy Suryo Terbukti Hanya Kehilangan Satu Suara
Jagal Tangerang Baru Seminggu Putus Cinta
Jalinan CintaTak Direstui,Jagal Tangerang Beraksi