TEMPO.CO, Jakarta - Pekerjaan membuat sodetan Kali Ciliwung menuju Kanal Banjir Timur diyakini bakal membuat kawasan di sekitar Jalan Otto Iskandar Dinata III, Jakarta Timur, macet. Dampak kemacetan sudah langsung terlihat pada hari pertama proyek itu berjalan, Sabtu, 10 Mei 2014. Sedangkan proyek akan berjalan hingga Agustus mendatang.
“Tidak ada penutupan jalan saja sudah macet,” kata Endar, sopir angkutan kota M18 (Kampung Melayu-Pondok Gede), Sabtu, 10 Mei 2014.
Jalan alternatif memang sudah disiapkan, tapi Endar masih belum yakin kemacetan bisa dihindari. Dia menunjuk sempitnya ruas Jalan Kebon Nanas Utara (alternatif untuk kendaraan dari arah Jalan Otista Raya menuju Jalan D.I. Panjaitan) dan Jalan Kebon Nanas Selatan (alternatif untuk kendaraan dari arah sebaliknya).
Tempo menyusuri dua ruas jalan itu dan mendapati jalur dua angkutan kota jenis Mikrolet 03 (Kampung Melayu-Komplek PWI) dan angkot M18 (Kampung Melayu- Pondok Gede) itu berliku, selain sempit karena membelah permukiman yang padat.
Berikut ini detail jalur alternatif itu. Mereka seluruhnya sudah dilengkapi rambu penunjuk.
1. Kendaraan dari arah timur atau Jalan Otista Raya yang akan menuju Jalan D.I. Panjaitan bisa melalui Jalan Kebon Nanas Utara kemudian berbelok ke Jalan Haji Yahya, lanjut ke Jalan Panti Asuhan dan tembus di sisi lain Jalan Otista III--sudah melewati galian sodetan.
2. Kendaraan dari arah barat atau Jalan D.I. Panjaitan menuju Jalan Otista Raya akan diarahkan ke Jalan Kebon Nanas Selatan dan muncul di sisi lain Jalan Otista III.
SYAILENDRA
Terpopuler
Wenger Desak UEFA Coret City dari Liga Champions
Ini Dia Klub Baru Ryan Giggs
9 Jam Bersaksi Kasus Century, Boediono: Saya Lega
Sampar Hitam Membuat Manusia Kuat
Ini Cara Menggunakan Google Maps Offline