TEMPO.CO, Madrid - Petenis nomor satu putra dunia Rafael Nadal menunjukkan penampilan yang semakin membaik pada turnamen Madrid Open pekan lalu dibandingkan dengan permainannya di Monte Carlo dan Barcelona. Nadal tampil sebagai juara di Madrid Open, Ahad kemarin, 11 Mei 2014, setelah rontok di babak lebih awal pada pertandingan di Monte Carlo dan Barcelona.
Namun, pelatih Nadal yang sekaligus pamannya sendiri, Toni Nadal, menyatakan penampilan Nadal belum menggambarkan pemain yang telah memenangi turnamen grand slam lapangan tanah liat Prancis Terbuka.
Pada babak final Madrid Open, Nadal menang di final setelah lawannya dari Jepang, Kei Nisikhori, mengundurkan diri karena cedera di punggung bagian bawah. Petenis Jepang ini mundur ketika tertinggal 2-6, 6-4, 3-0.
"Kami tidak pantas menang karena Nisikhori-lah yang semestinya menang. Dia bermain lebih bagus ketimbang Nadal di sepanjang pertandingan," kata Toni Nadal kepada stasiun televisi Antenna 3. "Kami lebih banyak beruntung hari ini. Kami tidak benar-benar bangkit kembali karena Nisikhori kesakitan," ujarnya.
Pada pertandingan itu, setelah keduanya meraih poin dari servis masing-masing, Nisikhori langsung melaju dan memimpin 5-1 dengan mengandalkan pukulan ground stroke keras. Dengan cara inilah dia menggilas Nadal di set pembuka.
Juara bertahan dari Spanyol ini kesulitan menemukan bentuk permainan terbaiknya. "Nisikhori bermain pada level yang hebat," ujar Toni Nadal. Barulah pada set kedua ketika Nisikhori mendapat gangguan pada punggung bagian bawahnya, Nadal yang tertinggal dapat menyamakan kedudukan 4-4 dan kemudian menang 6-4.
Sayangnya Nisikhori merasakan punggung bawahnya kian nyeri dan meminta bantuan dokter untuk mengobatinya. Petenis Jepang ini sampai tidak tahan dan akhirnya mundur. (Baca juga: Nisikhori Tantang Ferrer di Semifinal Madrid Open)
"Saya minta maaf atas kejadian ini," kata Nisikhori. "Sayangnya saya kesakitan hari ini. Semakin saya paksakan bertahan, rasanya justru semakin sakit."
ATP | AGUS BAHARUDIN
Berita Terpopuler:
Pemain Persib Diteriaki, Riedl: Saya Kecewa
Timnas Senior Unggul Sementara 1-0 atas ASEAN All-Star
Juarai GP Spanyol, Hamilton Pimpin Klasemen