Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soekarwo: Pendukung KarSa Pilih Prabowo  

image-gnews
Pasangan cagub-cawagub incumben, Soekarwo-Saefullah Yusuf. TEMPO/Fully Syafi
Pasangan cagub-cawagub incumben, Soekarwo-Saefullah Yusuf. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyatakan para pendukung Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) pada pemilu gubernur lalu akan memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam pemilu presiden 2014.

"Saya melihat orang-orang KarSa di tempatnya Pak Prabowo," kata Soekarwo kepada wartawan di Gedung Grahadi, Surabaya, Selasa, 20 Mei 2014. Orang-orang yang dimaksudnya adalah anggota tim sukses pada pemilihan gubernur lalu.

Pada pemilu gubernur 2013 lalu, KarSa didukung oleh sepuluh partai parlemen, yaitu Partai Demokrat, Golkar, PKS, PAN, Gerindra, PPP, Partai Hanura, PKNU, Partai Damai Sejahtera dan Partai Bintang Reformasi. Seperti diketahui, dalam pemilu presiden kali ini, Golkar, Gerindra, PAN, PKS, dan PPP sudah memastikan dukungan kepada pasangan Prabowo-Hatta.

Sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo mempersilakan individu-individu di partainya mendukung siapa pun calon presiden dan wakil presiden.

Sebelumnya Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan partainya berada di luar pemerintahan. Oposisi yang dimaksud Demokrat, kata Soekarwo, dalam pengertian memberikan kritik konstruktif

Namun hal itu bukan berarti golput. "Oposisi pengertiannya memberikan kritik konstruktif," kata Soekarwo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keputusan Partai Demokrat pun sudah final membebaskan para kadernya untuk memberikan dukungan kepada siapa pun yang dinilainya menarik dalam berkampanye. "Per orang silakan (mendukung siapa pun calon presiden)," ujarnya.

Ditanya soal pilihan pribadinya, Soekarwo pun menjawab secara diplomatis, "Saya, ya, dukung Pak SBY." 

AGITA SUKMA LISTYANTI

Berita Terpopuler
Aburizal Terima Tawaran Menteri Utama dari Prabowo  
Merchandise Beracun Piala Dunia Ada di Indonesia  
Pengamat: Hanya Dua Poros Capres, Jokowi Untung
Chairul Tanjung Larang Pembelian Kendaraan Dinas  
Kunjungan ke Daerah, Hidayat Tagih Jet Pribadi CT
Sperma Tertua di Dunia Ditemukan di Australia


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

7 November 2023

(dari kiri) Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyoono, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat akan menyerahkan syarat pencalonan Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Kantor KPU, Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengklaim punya amunisi memenangkan Prabowo-Gibran di Jawa Barat dan Jawa Timur. Ada duet Khofifah-Pakde Karwo.


Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Moeldoko menyambut kedatangan redaksi Tempo.co di Kantor Staf Presiden. (Foto: TEMPO/Dimas Prasetyo)
Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat


Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas


Ada Ridwan Kamil, Soekarwo, dan Dedi Mulyadi, Golkar Bisa Kuasai Jakarta dan Jawa

21 Januari 2023

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan kartu tanda anggota kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan bergabungnya Ridwan Kamil menjadi kader Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ada Ridwan Kamil, Soekarwo, dan Dedi Mulyadi, Golkar Bisa Kuasai Jakarta dan Jawa

Bergabungnya Ridwan Kamil ke Partai Golkar bisa membuat partai berlambang beringin itu menguasai Pulau Jawa dan DKI pemilu 2024


5 Politisi yang Pindah Partai Politik

4 Januari 2023

Ilustrasi bendera partai politik. ANTARA
5 Politisi yang Pindah Partai Politik

Fenomena politisi yang pindah partai, dari satu parpol ke parpol lain lazim terjadi di era politik terbuka seperti sekarang.


Politisi Kutu Loncat atau Hobi Pindah Partai dan Problematikanya

4 Januari 2023

Politikus Partai Golkar Agung Laksono, politikus PDIP Sidarto Danusubroto, pengusaha Arifin Panigoro, mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, pengusaha Putri Kuswisnu Wardani, politikus PPP Mardiono, dan pengusaha Dato Sri Tahir akan dilantik sebagai Dewan Pertimbangan Presiden di Istana Negara, Jakarta, 13 Desember 2019. Tempo/Friski Riana
Politisi Kutu Loncat atau Hobi Pindah Partai dan Problematikanya

Fenomena pindah partai disinyalir menjadi problem perpolitikan Indonesia di era reformasi demokrasi saat ini.


KPK Panggil Eks Gubernur Soekarwo Jadi Saksi di Kasus Suap Anggaran Bantuan Pemprov Jatim

8 November 2022

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Panggil Eks Gubernur Soekarwo Jadi Saksi di Kasus Suap Anggaran Bantuan Pemprov Jatim

KPK memanggil mantan Gubernur Soekarwo sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan suap perihal pengalokasian anggaran bantuan keuangan Jawa Timur


Ini Alasan Menantu Soekarwo Tinggalkan Demokrat dan Bergabung dengan Golkar

21 Mei 2022

Bayu Airlangga (kanan) berfoto bersama Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M. Sarmuji usai menyatakan bergabung ke Partai Golkar. ANTARA/HO-Tim BA
Ini Alasan Menantu Soekarwo Tinggalkan Demokrat dan Bergabung dengan Golkar

Menantu Soekarwo, Bayu Airlangga memutuskan bergabung dengan Partai Golkar usai menyatakan diri keluar dari Partai Demokrat.


Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.


DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustofa
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.