TEMPO.CO, Bekasi - Pelaku perampok sepeda motor di Bekasi kian sadis. Dalam dua malam, terjadi dua peristiwa dengan tiga korban luka tembak. Motifnya, pelaku kepergok ketika beraksi, kemudian meletuskan tembakan langsung kepada korbannya.
Peristiwa pertama terjadi di Perumahan Taman Narogong Indah Blok C 16 Nomor 1 RT 11 RW 14, Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, pada Ahad malam, 1 Juni 2014, pukul 19.15 WIB. Korban, Irfan Panca Komara, 27 tahun, mengalami luka tembak di dada kiri.
Irfan ditembak ketika berusaha menyelamatkan sepeda motor jenis Honda Beat B-3239-SNK yang hendak dibawa kabur dua pelaku. Ketika pencuri itu mengeluarkan senjata api, Irfan bergegas masuk kembali ke toko kasetnya.
"Saya menutup pintu, kemudian ada suara tembakan. Peluru mengenai dada sebelah kiri saya," kata Irfan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Timur. Menurut dia, pelaku berjumlah dua orang yang memakai jaket, helm, dan topi warna cokelat. Seusai beraksi, kawanan itu kabur ke arah Mustika Jaya.
Berselang sehari kemudian, peristiwa sama terjadi di perkampungan belakang Perumahan Grand Mutiara Media, Desa Lubang Buaya, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi. Kawanan berjumlah dua orang beraksi pada pukul 19.00 WIB. Gagal menggondol sepeda motor Honda Verza, kedua pencuri itu menembak korban, Rohendi, 36 tahun.
Perut bagian kiri Rohendi terkena tembakan timah panas dari pistol pelaku yang diletuskan dari jarak 3 meter. Peluru yang menyasar itu kemudian mengenai Mirna, 14 tahun. Saat kejadian, remaja putri itu kebetulan melintas dengan berjalan kaki. Posisinya tepat berada di belakang korban pertama.
Aparat kepolisian kini memburu perampok sepeda motor sadis itu. Belum ada keterangan resmi dari polisi apakah dua peristiwa itu dilakukan oleh kelompok yang sama. Baik Polresta Bekasi Kota maupun Polresta Bekasi masih menyelidikinya.
ADI WARSONO
Terpopuler:
Diduga Mencurigakan, Ini Isi 14 Rekening Anggito
Dibidik Tersangka, Anggito Kembalikan Uang ke KPK?
Kasus Haji, PPATK: Rekening Anggito Mencurigakan