TEMPO.CO, Jakarta - Pesta sepak bola Piala Dunia 2014 di Brasil pada Jumat dinihari, 13 Juni 2014, disambut antusias oleh masyarakat Indonesia. Di berbagai tempat di Ibu Kota, masyarakat mulai giat menyelenggarakan acara nonton bareng alias nobar. Nobar seolah menjadi tradisi di Tanah Air untuk merayakan demam Piala Dunia dengan menyaksikan kehebohan olahraga nomor satu yang dielu-elukan di planet bumi ini.
Bertempat di Hotel Shangri-La, Sudirman, Jakarta Pusat, pada Jumat malam, 13 Juni 2014, Indonesia kedatangan tamu penting yang ikut merayakan Piala Dunia. Dia adalah Emile Heskey, pemain sebak bola dari Inggris dan mantan pemain Three Lions Sport, yang akan ikut nonton bareng di hotel bintang lima ini. Kedatangan Heskey juga mendapat sambutan dari Wong Hang, salah satu penjahit ternama di Indonesia, yang akan mendandani pemain sepak bola berbadan hitam ini dengan setelan jas ala tuksedo.
"Ini sebuah kejutan yang menyenangkan," kata Heskey kepada Tempo, Jumat malam, yang ditemui saat sedang melakukan pengukuran badan oleh Stephen Wongso, Lianto, dan Samuel dari Wong Hang.
Heskey ditemani Robert Teasdale, pendiri Three Lion Sport, promotor yang memboyong Heskey ke Jakarta. Mantan punggawa timnas Inggris dan Liverpool ini memang dijadwalkan ikut nobar pada Sabtu dan Minggu, 14 dan 15 Juni 2014, di Hotel Shangri-La. Heskey akan mengenakan setelan jas khusus buatan Wong Hang yang dikerjakan hanya dalam waktu 24 jam atau sehari semalam.
"Padahal ideal pembuatan jas berlangsung 3-4 hari. Namun, khusus untuk Heskey yang akan menjadi tamu kehormatan nobar, kami akan membuatkan jas yang customize dan handmade yang nyaman dipakai dan terlihat elegan," kata Stephen, yang malam itu sibuk mengukur tubuh Heskey untuk pembuatan jasnya.
Baca Juga:
Heskey yang sedang diukur tubuhnya sebentar tersenyum sambil berbisik. "Saya senang datang ke Indonesia untuk pertama kali mendapat kejutan menyenangkan. Dan saya berpikir ini kesempatan istimewa, bisa kenakan jas terbaik buatan salah satu penjahit ternama di Indonesia," puji Heskey.
Tasdale, sang promotor, ikut menimpali. "Heskey bahagia, padahal kami baru tiba di Jakarta sore tadi, menembus kemacetan langsung ke hotel ini untuk pengukuran. Tetapi tampaknya Heskey sukacita dan antusias melakukan pengukuran jas buat dikenakan saat nobar besok malam (Sabtu hari ini, 14 Juni 2014)," ujar Tasdale yang banyak tersenyum melihat tubuh Heskey diukur di sana-sini.
HADRIANI P.
Berita Terpopuler
Depok, Kota dengan Angka Diabetes Tertinggi
Toko Khusus Busana Muslim Karya 60 Desainer
Belanja Sambil Berdonasi
Tumbuh Kembang Anak Bergantung pada Kesehatan Cerna