TEMPO.CO, Palo Alto - Konon, satu gambar mampu mengatakan lebih dari seribu kata. Tampaknya inilah yang menginspirasi lahirnya ratusan emoji baru--simbol dan gambar yang dapat dimasukkan dalam pesan teks atau email--Juli mendatang.
Penambahan emoji ini merupakan pembaruan baru dari Unicode Consortium, yang mengatur bagaimana teks muncul pada platform yang berbeda. Jumlah pastinya, sekitar 250 emoji baru.
Di antara emoji baru yang ditambahkan adalah gambar tangan dengan jari tengah diacungkan, tupai, jaring laba-laba, ikon faksimili, kotak suara, drum minyak, surat kabar yang digulung, pengeras suara, dan barbel angkat besi. Terakhir pembaruan Unicode yang disepakati antara Microsoft, Apple, dan Google adalah pada tahun 2010. (Baca: Hashflag Piala Dunia Telah Kembali)
Emoji biasa ditemukan pada perangkat Apple dan Android serta komputer dengan sistem operasi Windows dan tablet. Emoji juga ditemukan pada aplikasi seperti Facebook dan Whatsapp.
Sementara deskripsi dan desain referensi untuk simbol baru ditetapkan oleh Unicode, implementasi bisa bervariasi di antara produsen gadget. Pada bulan Maret, Apple meminta maaf karena hanya memiliki dua wajah non-kulit putih dalam karakter emoji mereka, yaitu karakter berwajah samar-samar seperti Asia dan seorang pria bersorban. Mereka kemudian berjanji untuk memasukkan lebih banyak karakter dengan latar beragam dalam pembaruan emoji di masa mendatang. (Baca: Apple sediakan emoji yang lebih beragam)
SKY NEWS | INDAH P.
Terpopuler:
Olga Dikabarkan Mengidap Kanker Stadium 4
KPK Segel Ruangan Menteri PDT Sejak Senin Malam
Cak Lontong: Saya Tidak Merasa Lucu
Debat Jokowi-Prabowo Mengecewakan, Rupiah Terbenam