Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: Emosi Pengguna Facebook Mudah Menular

image-gnews
Papan logo yang terdiri dari jutaan foto pribadi terpasang di Pusat Data Facebook Inc. di Prineville, Oregon, Amerika (28/4). Pusat data ini memiliki teknologi efisien energi, termasuk di bidang pengelolaan air dan listrik.  Meg Roussos/Bloomberg via Getty Images
Papan logo yang terdiri dari jutaan foto pribadi terpasang di Pusat Data Facebook Inc. di Prineville, Oregon, Amerika (28/4). Pusat data ini memiliki teknologi efisien energi, termasuk di bidang pengelolaan air dan listrik. Meg Roussos/Bloomberg via Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian menunjukkan bukti mengenai adanya penularan yang dialami pengguna Facebook saat menyimak News Feed. Penularan terjadi tanpa adanya interaksi langsung atau nonverbal.

"Hasil ini mengindikasikan bahwa emosi yang diekspresikan oleh orang lain di Facebook dapat mempengaruhi perasaan kita," tulis sebuah jurnal yang dipublikasikan National Academy of Sciences pada 17 Juni, seperti dilansir Livescience, Selasa, 1 Juli 2014.

Perasaan atau kondisi psikologis yang tanpa disadari menyebar di antara banyak orang dikenal sebagai infeksi emosi. Hal tersebut sebenarnya kerap dipelajari oleh para ilmuwan. Ada studi yang menunjukkan bahwa depresi dan kebahagiaan dapat ditransfer lewat dunia maya. Namun laporan tersebut dianggap kontroversial karena hanya berdasarkan korelasi bukti dan tidak dapat mengesampingkan variabel potensial lain.

Penelitian dilakukan terhadap 689.003 ribu pengguna Facebook yang dipilih secara acak sejak Januari 2012. Ini dilakukan dengan mengamati ekspresi di posting-an pengguna yang dituliskan dalam bahasa Inggris lewat News Feed. 

Peneliti mengelompokkan posting-an tersebut. Mereka kemudian saling menghilangkan posting-an negatif dan positif dari tiap kelompok. Kemudian mereka mengamati posting-an pengguna, setelah peneliti menghilangkannya. (Baca juga: Piala Dunia Dibicarakan 1 Miliar Orang di Facebook)

Selanjutnya, peneliti menggunakan peranti lunak linguistik dan penghitung kata (word-counting) untuk menentukan mana saja posting-an yang mengandung hal positif dan negatif. Kemudian mereka mengukur persentasenya berdasarkan posting-an yang positif dan negatif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil penelitian menunjukkan, rata-rata posting-an positif jumlahnya dua kali lipat (47 persen) dari posting-an negatif (22 persen). Setelah diperoleh hasil, peneliti mengukur persentase kata-kata yang digunakan oleh tiap individu saat pengguna mem-posting ekspresi positif dan negatif. Tim kemudian menganalisa lebih dari tiga juta posting-an yang mengandung 122 juta kata. Dari jumlah tersebut, sebanyak empat juta kata merupakan kata positif, sedangkan 1,8 juta negatif. 

Pengguna yang mengekspresikan kata-kata positif akan mem-posting hal negatif ketika di News Feed mereka banyak memuat hal negatif. Sebaliknya, pengguna yang mengekspresikan hal negatif, ketika di News Feed mereka muncul hal positif, mereka akan mem-posting hal positif. (Baca juga: Manusia Takut Pada Sesuatu yang Mendekat)

Kesimpulannya, temuan ini menujukkan adanya emosi yang terinfeksi dapat muncul di dunia maya, meskipun tanpa adanya tatap muka di antara dua individu. "Sederhanaannya, kami ingin menunjukkan emosi teman yang diekspresikan lewat Facebook dapat menghasilkan suatu efek," tulis jurnal tersebut.

LIVESCIENCE | SATWIKA MOVEMENTI

Berita Terpopuler:
Titiek: Keluarga Cendana 100% Dukung Prabowo-Hatta
Politikus Ini Masih Sakit Hati kepada Demokrat

Gunung Sinabung Meletus, Tidak Ada Korban Jiwa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

3 jam lalu

Ilustrasi kekerasan seksual. Freepik.com
Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial


Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

8 jam lalu

Ilustrasi merekam orang mandi lewat ponsel. Sumber: asiaone.com/The Strait Times.
Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak


Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

12 jam lalu

Ilustrasi wanita depresi menggenggam ponsel. shutterstock.com
Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.


Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

1 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

Viral video memperlihatkan ratusan calon pekerja diukur dan di tes tinggi badan secara langsung.


Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

2 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya


Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

2 hari lalu

Tangkapan layar video viral Toyota Fortuner halangi perjalanan ambulans yang sedang membawa pasien ke rumah sakit di Depok, Jawa Barat. (TEMPO.)
Pengemudi Toyota Fortuner Halangi Perjalanan Ambulans, Polres Depok: Kami Selidiki

Polres Metro Depok menyatakan tengah menyelidiki peristiwa pengemudi Toyota Fortuner menghalangi perjalanan ambulans.


Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

2 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.


Raup Rp 100 Juta per Bulan di Afiliasi Shopee, Mirah Ayu Berbagi Tips

2 hari lalu

Directur of Business Partnership Shopee Indonesia, Daniel Minardi, anggota JKT 48, Zee, Freya, Christy, dan Affiliator Shopee Mirah Ayu Nanda Anindita dalam Konferensi Pers, Kampanye 6.6 Great Mid-Year Sale. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Raup Rp 100 Juta per Bulan di Afiliasi Shopee, Mirah Ayu Berbagi Tips

Content Creator atau pembuat konten Mirah Ayu Nanda Anindita berbagi tips cara meraup cuan di Afiliasi Shopee.


Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

3 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.


5 Fakta Tentang David Corenswet, Pemeran Baru Karakter Superman

3 hari lalu

Henry Cavil dan David Corenswet. Foto: Instagram
5 Fakta Tentang David Corenswet, Pemeran Baru Karakter Superman

David Corenswet, pemeran Superman yang baru kerap menyuarakan isu sosial dan politik di media sosial