TEMPO.CO, Jakarta - Lalu lintas di depan gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, sudah mulai tersendat meski massa Prabowo Subianto belum datang. "Saat ini sudah mulai tersendat karena sebagian lajur sudah kami tutup sebagai tempat pengunjuk rasa. Tapi massanya sendiri belum terlihat," kata Brigadir Seno dari Traffic Management Center Polda Metro Jaya Polda Metro Jaya yang dihubungi pada pukul 09.00, Rabu, 13 Agustus 2014. (Baca: Ulang Tahun, MK Lanjutkan Sidang Habis Upacara)
Rencananya, 500 pengunjuk rasa dari Koalisi Merah Putih DKI Jakarta dan Dewan Rakyat Jakarta akan mendatangi MK pagi ini. Menurut jadwal, MK kembali menggelar sidang perkara hasil pemilu presiden dan wakil presiden 2014.
Sementara itu, lalu lintas di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, juga tersendat karena unjuk rasa di depan kantor BPH Migas. Twitter TMC Polda Metro Jaya mencuit pada pukul 09.03, Jalan Kapten Tendean macet pada kedua arah karena unjuk rasa karyawan SPBU tersebut.
"Imbas unjuk rasa karyawan SPBU di BPH Mampang arus lalu lintas Jalan Senopati arah Tendean padat," cuit @TMCPoldaMetro.
Puluhan karyawan SPBU yang datang mengenakan seragam berwarna merah dan putih khas Pertamina tersebut dikabarkan protes karena kebijakan pengendalian BBM oleh BPH Migas membuat mereka rugi. BBM bersubsidi beberapa waktu lalu mulai dilarang dijual pada sejumlah SPBU di Jakarta Pusat dan rest area jalan tol.
MOYANG KASIH DEWI MERDEKA
Terpopuler
Mengapa Pendukung Prabowo Berani Mengancam?
Lima Peran Robin Williams yang Tak Terlupakan
Rute Pendukung ISIS dari Indonesia Menuju Suriah
Sultan Yogya: ISIS Itu Kegagalan Memahami Islam
Chelsea Dapatkan Bek Roma, MU Gigit Jari Lagi
