TEMPO.CO, Balikpapan - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Wilayah Balikpapan meluncurkan layanan informasi pelanggan akses langsung Internet My Telkom. Pelanggan dapat mengakses informasi layanan produk Telkom sesuai ketersediaan jaringan.
“Pelanggan dapat mengecek langsung di alamat website www.my.telkom.co.id untuk mengetahui ketersediaan jaringan Telkom di sekitar rumah mereka secara langsung,” kata Manajer Umum Telkom Kaltim-Kalsel Suhardiman Ismail, Minggu, 17 Agustus 2014.
Sarana layanan online ini, kata Suhardiman, akan memberikan kepastian pemasangan berbagai produk Telkom, seperti Indi Home yang terdiri dari telepon, Speedy, dan Usee TV. Telkom menjamin pemasangan berbagai paket produk tersebut selama tiga hari sejak pendaftaran lewat aplikasi My Telkom.
“Syaratnya, jaringan fiber optik Telkom sudah terpasang di kawasan tersebut. Pelanggan dapat mengecek ketersediaan jaringan di kawasan rumahnya lewat aplikasi My Telkom ini,” katanya. (Baca: Pelanggan Telkom Tumbuh 41 Persen.)
Suhardiman mengatakan layanan online My Telkom ini menjadi yang pertama dipasang di luar Pulau Jawa. Sebelumnya aplikasi ini sudah diberlakukan di sejumlah kota besar, di antaranya Bandung, Surabaya, dan Semarang. “Ini disebabkan sebaran jaringan fiber optik di Balikpapan sudah memadai,” ujarnya. (Baca: Universitas Telkom Beri Beasiswa Pelajar Papua dan Maluku.)
Sebanyak 19 kawasan perumahan di Balikpapan sudah bermigrasi dari jaringan tembaga menjadi fiber optik. Lokasi perumahan tersebut meliputi Bukit Prona Indah, Perum Balikpapan Baru, RSS Damai, Alzen, Wika, Lembah Mutiara Indrakila, City Hill, Mulawarman, Prona Sepinggan, Citra Bukit Indah, Sepinggan Pratama, dan BDS II.
“Fiber optik membuat kualitas layanan broadband menjadi lebih baik, stabil, dan dimanfaatkan untuk sarana telepon, gambar, dan data,” ia menuturkan.
Suhardiman mengatakan sekitar 15 persen jaringan Telkom Balikpapan sudah bermigrasi memanfaatkan teknologi fiber optik. Telkom Balikpapan menargetkan modernisasi jaringan fiber optik terealisasi 20-30 persen pada akhir tahun 2015 ini.
“Sehingga diharapkan ada tambahan 50 ribu pelanggan Indi Home, dengan rincian 25 ribu pelanggan existing dan sisanya adalah pelanggan baru,” katanya.
Telkom Balikpapan melayani 500-600 formulir permohonan pemasangan layanan produknya per bulan. Ke depannya, Telkom berharap permohonan layanan makin meningkat hingga 1.000 formulir per bulan.
S.G. WIBISONO
Terpopuler
2015, Gaji PNS, Polisi, dan TNI Naik 6 Persen
Tim Prabowo Gugat KPU Lagi, Kali Ini ke PN Jakpus
Marzuki Alie Pingsan di Sidang Pidato SBY
Relawan Prabowo Tunjukkan Foto Jokowi dan Harjono
Massa Pro-Prabowo Ancam Bakar Kantor Metro TV