TEMPO.CO, Bandung - Universitas Pendidikan Indonesia membantah ada mahasiswa atau alumnusnya yang dianggap sebagai orang yang menghina Wali Kota Bandung Ridwan Kamil lewat akun Twitter @kemalsept.
Koordinator Publikasi dan Dokumentasi Media Hubungan Masyarakat UPI, Andika Dutha Bachari, mengatakan pihaknya sudah melacak nama itu di database akademik. "Ada sembilan nama yang mirip, tapi tidak ada yang persis," ujarnya di UPI, Sabtu, 6 September 2014.
Beredar kabar di media sosial, pemilik akun Twitter @kemalsept merupakan mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer UPI angkatan 2011. Disebutkan namanya adalah Kemal Seryadi atau Kemal Septiandi. "Kami sudah cek juga ke prodi tersebut, tidak ada nama Kemal itu," tutur Andika. (Baca: Ridwan Kamil Kantongi Identitas Pemilik Akun)
Beberapa nama mahasiswa yang didapatkan UPI terkait dengan @kemalsept antara lain Kemal Utama, Kemala Apsari, Kemala Rizkianti, dan Kemala Tiara Anisa. Andika mengatakan tudingan buruk ke UPI itu memperburuk citra lembaganya.
"Ada dugaan politis di tengah pemberitaan Rektor UPI (Sunaryo Kartadinata) dicalonkan sebagai Menteri Pendidikan Nasional," ujarnya. Pengurus UPI menuturkan akan membantu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dalam menelusuri pemilik akun @kemalsept.
Baca Juga:
Sebelumnya diberitakan, Emil berniat melaporkan pemilik akun @kemalsept ke polisi jika identitasnya diketahui jelas. Emil menilai komentar @kemalsept ke akun Twitter-nya tak hanya menghujat Kota Bandung, tapi juga menyerang pribadinya secara kasar. (Baca: Hujatan di Twitter Ini Bikin Ridwan Kamil Geram)
Beberapa tulisan @kemalsept pada Jumat, 5 September, antara lain, "BANDUNG S***** KOTA P**** P****** SEMUA LOL HAHAHA LAPOR? BANCI! SILAHKAN KALO BERANI HAHAHAHAHAHA."
Selain itu, ada juga kicauan @kemalsept yang di-mention ke @ridwankamil, yang berisi, "@olegunnnn UDAH P**** MAH P**** AJA SALAM F*** BUAT SI KU****@RIDWANKAMIL YG ABIS NG***S AMA AR*** GAY CUIH LOL HAHAHA BANDUNG P****."
ANWAR SISWADI
Berita Terpopuler
8 Kontroversi Gubernur Riau yang Jadi Sorotan
SBY Tegur Tim Transisi Jokowi-JK
Demi Wartawan, Jokowi Stop Bus Rombongan Presiden
SBY: Saya dan Jokowi Tak Saling Menyalahkan
Anas: Saya Orang Kampung, Suka Tunai