TEMPO.CO, Jakarta - Setelah terhenti beberapa kali, akhirnya Tim Transisi pemerintahan presiden terpilih, Joko Widodo, segera menemui Menteri Bidang Perekonomian Chairul Tanjung di kantornya. "Rencananya ketemu Tim Transisi hari Rabu, di sini (Kementerian Perekonomian)," ujar Chairul Tanjung saat ditemui di kantornya, Senin, 8 September 2014.
Ia belum mengetahui agenda yang akan dilakukan besok. Namun, seperti diketahui sesuai bidang yang dikepalai bos CT Trans Coorporation tersebut, persoalan ekonomi akan menjadi agenda utama dalam pertemuan tersebut. "Tanya Tim Transisinya ya (soal materinya)," kata dia.
Sebelumnya Chairul mengaku prihatin banyaknya perwakilan yang mengaku Tim Transisi. Untuk menghindari penyalahgunaan wewenang, Chairul meminta Ketua Tim Transisi Rini Soemarno membuatkan surat tugas pendelegasian tim yang ditugaskan menemui pemerintah. "Di luar namanya yang adanya di situ, saya bilang terima kasih," kata dia.
Jumat lalu, Presiden SBY bahkan telah melaksanakan sidang kabinet paripurna dengan semua menterinya untuk membicarakan masalah transisi pemerintahan tersebut. Ia menegaskan, transisi pemerintah merupakan niatan baik pemerintah, sehingga bukan alasan upaya tersebut terjadinya pemerintahan ganda. "Yang pasti pemerintahan sampai 20 Oktober mendatang masih Pak SBY," kata dia.
Seperti diketahui, ada dua menteri koordinator dan satu menteri kabinet yang ditugaskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menemui Tim Transisi bentukan Jokowi tersebut. Mereka adalah Menteri Koordinator Perekonomian yang membidangi persoalan perekonomian, kemudian Menteri Koordinator Hukum dan HAM Djoko Suyanto untuk urusan keamanan dan politik, serta Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi yang akan mengurusi Istana.
JAYADI SUPRIADIN
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Jero Wacik | Polisi Narkoba | ISIS | BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Megawati: Saya Bisa Ngamuk Lho!
Tim Transisi Akui Ada Anggota Gadungan
Jokowi: Saya Jangan Diisolasi dari Rakyat
Kalla: Wajar SBY Kritik Tim Transisi