TEMPO.CO, Banyuwangi - Putri Indonesia 2014, Elvira Devina Mira, rupanya telah lama ingin menyantap rujak soto, kuliner khas Banyuwangi, Jawa Timur. Begitu berada di Banyuwangi, dia langsung menghabiskan dua porsi rujak soto sekaligus.
Pengakuan itu ia ungkapkan di hadapan ribuan penonton Festival Batik Banyuwangi, Sabtu malam, 20 September, di Gelora Seni Budaya, Banyuwangi. "Rujak soto itu makanan idaman saya sejak lama," katanya.
Saat ditanya pembawa acara, apakah dia tak takut gemuk? Elvira menjawab tegas: "Tidak". Baginya, kuliner Indonesia tak membuat tubuh menjadi gemuk. (Baca: Putri Indonesia 2014 Belajar Dandan pada Miss Jepang)
Dalam Festival Batik tersebut, Elvira memperagakan busana karya desainer Prescila Saputro. Dia tampil anggun dalam balutan gaun pesta berwarna merah muda. Gaun panjang itu modifikasi beludru dengan kain batik bermotif "kangkung setingkes" khas Banyuwangi.
Meski berasal dari Jawa Timur, Elvira mengaku baru kali ini mengunjungi kabupaten di ujung timur Pulau Jawa. Begitu turun dari Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Jumat siang 19 September, dia langsung terkesan dengan penduduknya yang ramah.
Dia langsung berpelesir ke Pulau Merah yang berjarak 80 meter dari bandara. "Ternyata pantainya...wow," ungkapnya. Menurut Elvira, keindahan dan kebersihan Pantai Pulau Merah tak kalah dengan pantai-pantai lain di Indonesia. "Saya menikmati hingga sunset."
Secara spontan, Elvira pun membuat 'tagline' untuk mempromosikan Kabupaten Banyuwangi. "Datangi Banyuwangi, Jelajahi Banyuwangi, maka Anda pasti datang lagi," ucapnya disambut tepuk tangan penonton.
Selama di Banyuwangi, Elvira tak hanya memperagakan busana batik. Dia juga ikut mencanting batik di atas kain putih. Elvira yang bersiap-siap mengikuti Miss Universe 2015 itu juga ikut menyaksikan pembuatan kuliner idamannya dalam Festival Rujak Soto yang digelar Sabtu siang.
IKA NINGTYAS
Terpopuler:
Penonton Konser /rif dan Sheila on 7 Minim
Sheila on 7 Sukses Ajak Penonton Berdendang
Hadapi Era Musik Digital, Kementerian Pariwisata Gelar Seminar
Pameran Keramik Kontemporer di Galeri Nasional
Puluhan Radio Kuno Dipamerkan di Solo