TEMPO.CO, Madrid – Pelatih Carlo Ancelotti memutuskan untuk menjadikan Iker Casillas sebagai cadangan dalam laga Real Madrid lawan Elche di Santiago Bernabeu, Selasa, 23 September, atau Rabu dinihari WIB. Sebagai gantinya, ia akan memasang Keylor Navas yang baru direkrut dari Levante pada bursa transfer musim panas lalu.
Perubahan ini sepenuhnya dibuat berdasarkan alasan teknis. Sebab, Casillas tidak sedang mengalami cedera atau minim kebugaran. Namun Ancelotti tak menjelaskan apakah pergantian kiper ini hanya sementara atau permanen.
Pelatih asal Italia ini mengaku telah memberitahukan kepada semua anggota skuadnya mengenai kebijakan rotasi ini. “Semua pemain tahu bahwa kami tengah menjalani periode yang sibuk dan sejumlah rotasi bakal dilakukan. Mereka melihatnya lebih sebagai rotasi daripada hukuman. Jika ini merupakan hukuman, saya akan membicarakannya langsung dengan pemain yang bersangkutan sebelumnya,” ujar Ancelotti.
Awalnya, Ancelotti terkesan sudah memiliki konsep yang jelas mengenai kebijakan di bawah mistar Madrid musim ini: Casillas akan menjadi starter pada La Liga dan Liga Champions, sementara Navas di Copa del Rey. Kebijakan ini diterapkan untuk mengakhiri perdebatan yang terjadi di kalangan suporter Madrid selama satu setengah musim terakhir saat Casillas dan Diego Lopez bergantian menjaga gawang Madrid.
Keputusan Ancelotti memilih Casillas sebagai starter pada La Liga dan Liga Champions tampaknya kurang tepat. Pasalnya, gawang Madrid kebobolan delapan gol dalam empat pertandingan terakhir pada kedua kompetisi tersebut, dan jelas terlihat bahwa Casillas mengalami krisis kepercayaan diri musim ini.
MARCA | A. RIJAL