TEMPO.CO, Incheon - Karateka Fidelys Lolobua menyabet medali perak dari nomor kata di Asian Games 2014. Tambahan medali perak dari Fidelys menambah perolehan medali Indonesia menjadi 3 emas, 6 perak, dan 9 perunggu. Dengan perolehan itu, Indonesia berada di posisi ke-17.
Fidelys mengawali kiprahnya dengan mengungguli perolehan poin Adham Abdulnasser G. Hashem dari Qatar di babak perdelapan final di Gyeyang Gymnasium, Incheon, Korea Selatan, hari ini, 2 Oktober 2014, dengan skor 4-1.
Di babak perempat final, Fidelys unggul 3-2 atas Marwan Abdullah Murad Ahm Al-Maazmi. Kemudian, di semifinal, ia menang telak dengan skor 5-0 atas Tsz Man Chris Cheng dari Hong Kong.
Altlet karateka asal Sulawesi Selatan, 31 tahun, ini sempat memberikan harapan mendapatkan medali emas ketika maju ke final. Namun ia harus puas dengan memperoleh medali perak setelah kalah tipis 2-3 oleh Chee Wei Lim dari Malaysia.
Medali perak Asian Games 2014 ini menjadi medali pertama yang diraihnya di tingkat Asia dari nomor individu. Sebelumnya, ia biasa tampil di nomor tim. Bersama timnya, ia pernah juara dua Asian Championships di Tashkent, Uzbekistan, pada 2012. Prestasi lain yang diraihnya di nomor tim adalah emas SEA Games 2011 dan perunggu SEA Games 2013.
Sedangkan rekannya, Sisilia Agustiani Ora, yang turun di nomor kata gagal menyabet medali. Di babak perempat final, ia harus mengakui keunggulan Kiyou Shimizu dari Jepang dengan skor 0-5, dan di perebutan medali kalah 1-4 oleh atlet karate Pui Si Cheung dari Macau.
RINA WIDIASTUTI | INCHEON2014AG
Berita terpopuler
Bulu Tangkis Cabang Tersukses di Asian Games
Ibunda Maria Londa Terkejut dan Bangga
Kompany: City Bisa Lolos 16 Besar Liga Champions