TEMPO.CO, Jakarta - Langkah yang dicapai Joko Widodo sempat tak dipercaya oleh kawan seperjuangannya. Berawal dari rakyat jelata, mulai mau bermimpi, pengusaha mebel, wali kota, gubernur, hingga sekarang seorang presiden. "Bahkan, sekarang, kami masih tidak percaya," ujar Muryati Sudibyo, pengusaha kosmetik, teman Jokowi.
Jokowi yang baru saja disumpah pada Senin, 20 Oktober 2014, disebut sebagai "Man of the People" oleh majalah Time edisi 27 Oktober 2014. Predikat ini terdengar familiar karena banyak orang menggunakan istilah tersebut atas kerendahan hati yang dimiliki Jokowi. Tak heran, banyak harapan hadir mengiringi hari kerja pertama Bapak Presiden kita. (Baca: Time: Jokowi Menginspirasi Santri Ngruki)
Dikutip dari Time edisi 27 Oktober 2014, Yohanes Sulaiman, seorang analis politik, menuturkan Indonesia bukan pemimpin global di aspek mana pun. Indonesia sangat nasionalistik.
Setelah bertahun-tahun dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 6 persen, laju ekonomi Indonesia kini melemah, lalu Jokowi dengan bersemangat menjanjikan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 7 persen hingga tahun 2018. (Baca: Jokowi Tiga Kali Jadi Cover Majalah Internasional)
Tak hanya di ranah pemerintahan, santri Pesantren Al-Mukmin, Solo, menggantungkan harapannya pada Jokowi. Faris, pemuda 17 tahun, yang mengaku masuk pesantren karena perintah ayahnya, memiliki mimpi bertemu dengan Taylor Swift dan pergi ke Ohio. "Saya punya mimpi, namun tidak tahu harus bagaimana. Jokowi menginspirasi saya karena beliau memulai semua dari nol," tutur Faris.
Menanggapi semua pertanyaan tersebut, Jokowi menggosok keningnya dan berkata, "Saya hanya satu orang, tapi semua orang ingin mendengarkan opini saya terkait dengan banyak hal." Ia menilai ekspektasi masyarakat teramat tinggi padanya. Dengan ekspektasi setinggi itu, Jokowi menganggap hal ini berbahaya baginya. "Jika saya tidak bisa merealisasikan apa yang mereka inginkan dan apa yang saya janjikan, itu akan menjadi masalah besar." ujarnya (Baca: Media Asing Sorot Jokowi)
INTAN MAHARANI | TIME
Baca juga:
Lurah Gantung Diri Setelah Bunuh Istri dan Anaknya
Time: Jokowi Menginspirasi Santri Ngruki
Aset Bank Syariah di NTB Tembus Rp 2 Triliun
Netizen Heran Muhaimin Emoh Jadi Menteri