TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Priok akan menaikkan pangkat anggotanya yang tewas ditabrak kereta saat menjalankan tugas ke Tegal, Jawa Tengah. Kedua polisi itu adalah Brigadir Kepala Irwandi Malik dan Brigadir Sutriono.
"Tentunya kami akan ajukan kenaikan pangkat karena mereka gugur dalam tugas. Mereka adalah anggota terbaik kami," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Ajun Komisaris Besar Hengki Haryadi, di markasnya, Kamis, 23 Oktober 2014.
Irwandi dan Sutriyono tewas seketika saat mobil minibus yang ditumpangi ditabrak kereta api Tegal Bahari di Desa Suci, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Dalam kecelakaan itu dua warga sipil juga tewas dan dua polisi menderita luka berat. Sedangkan tiga lainnya hanya menderita luka ringan.
Pangkat Irwandi yang masih brigadir kepala, kata Hengki, akan dinaikkan menjadi ajun inspektur polisi dua anumerta. Sedangkan Sutriono akan naik pangkat dari brigadir ke brigadir kepala anumerta.
Hengki menjelaskan kedua anggotanya itu sedang mengejar pelaku pencurian, penggelapan barang-barang, serta tindak kekerasan, ke Tegal, Jawa Tengah. "Saat kembali ke Jakarta, terjadilah musibah ini. Kami berduka cukup mengalami duka mendalam," ujarnya.
DEWI SUCI RAHAYU
Berita lain:
Ini Bocoran Struktur Kabinet Jokowi
3 Alasan Jokowi Batal Umumkan Kabinet
Rilis Menteri Batal, Mega Gelar Rapat Rahasia
Rahasia Dokumen di Tangan Jusuf Kalla