TEMPO.CO, Jakarta - Taylor Swift resmi meliris album kelimanya, 1989. Penyanyi asal Amerika Serikat itu mengusung genre pop dengan sentuhan musik ala 1980-an dalam album tersebut. (Baca: Taylor Swift Suka Tulis Surat)
Dilansir Usmagazine, Selasa, 28 Oktober 2014, Swift merilis 1989 pada Senin, 27 Oktober 2014.
Swift dibantu beberapa musikus dalam penggarapan album itu. Di antaranya, Ryan Tedder, Max Martin, dan Jack Antonoff. Ketiganya berperan menghaluskan instrumen lagu, sedangkan Swift bertugas menulis lirik dan membuat kunci piano.
Kerja keras Swift berbuah manis. Lagu andalan dalam album 1989 yang berjudul Shake It Off menjadi sangat populer. Selama sebulan, lagu ini menduduki posisi teratas Billboard.
Melihat kesuksesan Shake It Off, Swift dengan bangga memperkenalkan album barunya lewat semua akun media sosial. "Sudah keluar, sudah keluar. Ini bukan latihan, ayo beli 1989!" tulis Swift melalui akun Twitter.
Bukan hanya Swift, beberapa teman seprofesinya pun turut mempromosikan 1989. Hayley Williams, Ed Sheeran, dan Lorde juga mendukung album kelima Swift tersebut.
Tidak heran bahwa baru beberapa jam seusai perilisan, album ini langsung memuncaki tangga album iTunes.
(Baca: Demi Lovato Akui Taylor Swift Teman Sejatinya) Album 1989 berisi 19 lagu. Lirik lagunya kebanyakan bercerita tentang kisah asmara Swift yang gagal. Ya, Swift memang menceritakan kegagalan hubungannya dengan para mantan pacarnya, termasuk Harry Styles, personel One Direction.
RINA ATMASARI | USMAGAZINE
Terpopuler
Cakra Khan: "Ibu Susi Nyentrik dan Modis"
Susi Pudjiastuti Jadi Menteri, Cakra Khan Bangga
Oscar Lawalata Jatuh Cinta dengan Tenun Timor
Jadi Diri Sendiri Ala Tri Handoko