TEMPO.CO , Jakarta: Marsid Abidin, kerabat Kabul Basuki alias Tessy, mengatakan pelawak lulusan Srimulat itu bukan pecandu narkoba. "Mas Tessy bukan pemakai tetap istilahnya nyoba nyoba," katanya saat ditemui di Rumah Sakit Polri, Senin, 10 November 2014.
Marsid tak bisa memastikan, berapa kali Tessy mencoba sabu-sabu tersebut. "Yang jelas, saat memakai itu saja, saat kejadian," katanya.
Ia yakin Tessy bukan pecandu, karena ia mengaku mendampingi Tessy setiap hari. "Hampir setiap hari dia sama saya. Belum pernah dia bicara narkoba," kata pria yang mengaku sudah dekat dengan Tessy sejak pelawak ini belum tenar. Marsid menduga, Tessy telah dipengaruhi pihak lain. Tapi ia tidak menyebut, siapa pihak lain yang dimaksud.
Tessy, pelawak anggota Srimulat ditangkap bersama dua orang lain di rumah kawannya, Kampung Rawa Bugel, Bekasi Utara, pada Kamis, 23 Oktober 2014. Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, telah mengintai pelawak Tessy, sebelum penangkapannya pada Kamis malam 23 Oktober 2014. Direktur Tindak Pidana Narkoba, Brigadir Jenderal Anjan Pramuka Putra, mengatakan dalam pantauan beberapa bulan terakhir, Tessy sering menggelar pesta sabu. (Baca: Nyabu, Pelawak Tessy Ditangkap Polisi)
"Dia sudah sering pesta sabu, sudah ada belasan kali," kata Anjan, saat dihubungi, Rabu, 29 Oktober 2014. Uang untuk membeli sabu itu pun dari patungan dengan beberapa temannya. "Tapi, Tessy yang membeli sabu ke pengedar."
Kadir, anggota grup lawak Srimulat, mengatakan dua orang yang turut ditangkap bersama Tessy adalah rekan arisan mereka. "Itu teman arisan kami juga. Kami punya kelompok arisan," kata dia kepada wartawan seusai menjenguk Tessy di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis, 30 Oktober 2014. Baca: Pelawak TessySering Datang Bareng Artis Srimulat)
FEBRIANA FIRDAUS | NIEKE