TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tak banyak berperan jika sedang di rumah. Sang istri, Veronica Tan, yang mendominasi dan mengatur pelbagai hal di rumah. Bahkan, Ahok--sapaan Basuki--menyebut dirinya suami yang takut sama istri. "Aku sekarang istikomah, ikatan suami takut istri kalau di rumah," kata Ahok di Balai Kota, Rabu, 19 November 2014.
Saking takutnya kepada Veronica, mantan Bupati Belitung Timur itu pun manut diperintah apa pun. Termasuk soal calon wakil gubernur. "Aku enggak mau ngomong wagub dari artis lagi. Takut dimarahin istri. Istri cemberut mulu," kata Ahok sambil tertawa. (Baca juga: Ahok Dilantik, 40 Anggota Keluarga Ikut Serta)
Dalam budaya Tionghoa, kata Ahok, kastanya dengan Veronica berbeda. Ahok keturunan Tionghoa Belitung yang secara hierarki lebih rendah dibandingkan dengan Veronica yang berasal dari keturunan Tionghoa-Medan. "Saya ini dianggap tidak setara dengan istri saya," kata dia.
Karena tidak setara, usaha Ahok meminang Veronica tidak gampang. Ahok mengaku harus berjuang keras meluluhkan hati calon mertuanya. Dengan kerja keras, perjuangan Ahok pun berbuah manis: restu kedua orang tua Veronica dikantongi. (Baca juga: Saran Gubernur Ganjar untuk Ahok)
Pada 6 September 1997, Basuki dan Veronica resmi mengikat janji suci pernikahan. Selama 17 tahun mengarungi biduk rumah tangga, mereka telah dikaruniai tiga buah hati, yakni Nicholas Sean Purnama, Nathania, dan Daud Albeenner.
ERWAN HERMAWAN
Berita lain:
BEM Indonesia Akan Turunkan Jokowi
Beda Jokowi dan SBY dalam Umumkan Kenaikan BBM
Ceu Popong Ajukan Pertanyaan 'Bodoh' di Paripurna